PILIHAN
Warga "Serbu" Puskesmas Pekanbaru Diselubungi Kabut
BUALBUAL.com - Setiap hari, belasan pasien datang berobat ke Puskesmas Pekanbaru Kota. Pasien yang datang ke Puskesmas yang kini dijadikan posko kabut asap mengeluhkan batuk dan pilek.
"Setiap hari ada pasien 15, ada yang 14 pasien yang datang. Ada juga 18 pasien. Rata-rata belasan pasien," kata Kepala Puskesmas Pekanbaru Kota, dr Armieti, Rabu (18/9/2019).
Pasien yang datang, kata dia, merupakan pasien yang terpapar kabut asap. "Itu khusus yang gangguan pernafasan, penyakit yang terdampak kabut asap. Tapi rata-rata yang datang keluhkan batuk pilek," jelasnya.
Puskesmas menangani pasien dengan memeriksa keluhan serta memberi obat sesuai keluhan yang dirasakan pasien. Puskesmas juga menyediakan tabung oksigen untuk pasien yang sesak nafas.
"Kalau datang dengan batuk pilek, dibantu dengan obat. Kalau ada yang sesak kita bantu dengan oksigen. Saya rasa di Pekanbaru Kota belum separah di daerah pinggiran, Rumbai misalnya," kata dia.
Di Puskesmas Pekanbaru Kota, rata-rata pasien yang berobat usia anak-anak. "Pasien usia 1 tahun sampai 4 tahun. Tapi yang banyak itu usia 5 tahun sampai 15 tahun," kata dia.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
Bupati Inhil bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 Inhil Tinjau Lokasi Untuk Rumah Sakit Khusus Karantina
Tempat Expedisi Pengiriman Cargo Juga Turut Jadi Tempat Razia BNNP Riau
300 Jenderal Resmi Nyatakan Dukungan Ke Prabowo-Sandi
Presiden Duterte Murka Sea Games 2019 Berjalan Semerawut
Setelah Beberapa Daerah, Kini KNPI Kampar Semprot Disinfektan di Kecamatan Tapung Hilir
Gubernur Riau Hadiri Pemancangan Pertama Pembangunan Spam Durolis
Terdakwa Kasus Penghinaan UAS, Sejauh Mana Komitmen LAM Riau Mengawal Sidang Jony Boyok
Semagat Pemuda Tak Pernah Terhenti, KNPI Kampar Semprot Disinfektan di 6 Desa Kecamatan Tapung Hulu 'Cegah Covid-19'
PB HMI Prihatin Atas Kabar Pengungsi Palu Meninggal Karena Kelaparan
Ponakan Prabowo & Mulan Jameela Gugat Gerindra, Minta Ditetapkan Jadi Caleg Terpilih
Cabuli Anak Dibawah Umur, Oknum Ketua RW di Pekanbaru Dilaporkan ke Polisi
Teknologi militer Rusia sudah lampaui kemampuan Amerika Serikat