PILIHAN
Cabuli Anak Dibawah Umur, Oknum Ketua RW di Pekanbaru Dilaporkan ke Polisi

bualbual.com, Seorang ketua Rukun Warga (RW) 11, Kelurahan Mentangor, Tenayan Raya dilaporkan warganya. Terkait kasus dugaan pencabulan terhadap enam bocah.
Saat ditemui di Mapolresta Pekanbaru, Rabu (18/7) sore, BU salah satu orang tua korban mengatakan, pelakunya inisial SA.
Kasus pencabulan ini sendiri sudah dilaporkan BU ke Polresta Pekanbaru, pada Ahad (8/7) lalu. Sesuai dengan STPLK : nomor 603/VII/ Riau/Resta Pekanbaru.
''Kami sudah melakukan visum di RS Bhayangkara Polda Riau, dan dokter mengatakan, mengapa lama dilakukan visum,'' kata BU.
Diakui BU, dari keterangan para korban. Perlakuan terduga pelaku beragam, yakni ada yang kelaminnya diobok-obok dan ada pula yang diminta memegang kelaminnya.
Setelah pengakuan para korban, setelah itu, para orang tua korban, sudah mengikuti sidang yang di tengahi ketua RT, ketua pemuda.
''Saat disidang, ia mengakui perbuatannya. Tidak hanya warga, bahkan istrinya juga menyaksikan pengakuan dari pelaku,'' ungkap BU.
Namun, paska dua hari setelah pengakuan SA. Terduga pelaku lantas menemui Bhabinkamtibmas dan Lurah, disitu ia mengaku dipaksa warga mengakui tuduhan telah mencabuli enam korban tersebut.
Awalnya, pihak keluarga korban mengetahui nya setelah lebaran lalu. Saat itu pelaku berlebaran kerumahnya, anaknya langsung histeris dan memilih pergi menyendiri.
''Karena penasaran, lantas kami tanya. Dan anak saya mengisahkan perlakuan yang dilakukan oknum tersebut,'' ungkapnya.
Atas keterangan dari para korban, BU baru ingat bahwa oknum RW tersebut sering curhat, bahwa ia sudah lama tidak mendapat (martabak,red) milik istrinya.
''Saat ngumpul dengan warga, oknum tersebut sering curhat sudah lama tidak berhubungan badan dengan istrinya,'' ungkap BU.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Aryanto mengatakan, memang laporannya sudah kita terima.
''Kasusnya masih kita dalami, dan lakukan penyelidikan,'' singkat Bimo. *(HA/riauaktual.com)
Berita Lainnya
Pjs.Bupati Rudyanto Pimpin Apel hari pertama Pasca lebaran Idul Fitri 1439 H
Kesal, Nini Mamak Dan Pemdes Petani Turun Tangan, Minta PHR Perbaiki Jalan Yang Hancur
Awal Tahun 2020 Tembilahan Alami Inflasi 0,41 Persen
Sekda Pempin Upacara Pertama ASN Inhil, di bulan Suci Ramadhan
Tercatat Oleh Bawaslu Riau Ada 121 Kasus Dugaan Pelanggaran Pemilu di Riau
Penumpang Sepi Dampak Harga Tiket Meroket, Maskapai Lion Air Paling Banyak Batalkan Penerbangan
Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Diduga Terima Uang Rp 5,6 Miliar Terkait Proyek Jalan
Berjarak 60 Km Dari Pekanbaru, Terduga Teroris Latihan Di Tengah Hutan
Magribi dan Anggota KPPS di Kampar Divonis 4 Bulan Penjara 'Coblos 20 Surat Suara'
SBY Saya Sudah Lama Ingin Kembalikan Mobil Kepresidenan
Pada Januari 228 Kasus DBD di Riau, Dua Anak Meninggal Dunia
DPRD Inhil Dengan Sejumlah Institusi Negara, HM. Wardan Tandatangani NPHD dan Nota Kesepakatan