PILIHAN
Penumpang Sepi Dampak Harga Tiket Meroket, Maskapai Lion Air Paling Banyak Batalkan Penerbangan

BUALBUAL.com, Lion Air menjadi maskapai yang paling banyak melakulan pembatalan penerbangan. Tercatat sejak tanggal 1 hingga 21 Januari, ada 138 penerbangan yang dibatalkan.
Berdasarkan data yang disampaikan pihak otoritas bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Garuda menduduki posisi kedua untuk maskapai yang paling banyak melakukaan pembatakan penerbangan dengan jumlah 129 penerbangan.
Selanjutnya adalah Sriwijaya dengan dengan 69 kali pembatalan, kemudian Citilink 56 kali pembatalan, Batik Air 38 kali pembatalan, Jetstar 2 kali pembatalan penerbangan dan Malindo Air 1 kali pembatalan penerbangan.
"Dari tanggal 1-21 Januaru, total ada 433 penerbangan yang dibatalkan di Bandara SSK II Pekanbaru dengan rincian 429 penerbangan domestik dan 4 penerbangan internasional," ujar Executive General Manager Bandara SSK II, Jaya Tahoma Sirait, Selasa (22/1/2019).
Ia mengatakan, penyebab penerbangan dicancel karena penumpangnya sepi. "Penyebab penumpang sepi ya bisa karena mahalnya harga tiket pesawat domestik atau bisa jadi karena faktor lain," ungkapnya.
Lanjut Jaya, akibat tingginya harga tiket pesawat saat ini diakuinya akan membuat target PT Angkasa Pura II dalam pengembangan Bandara SSK II terganggu.
"Dalam waktu dekat padahal kita akan menambah kapasitas terminal. Kalau kapasitas terminal ditambah dan penumpang tidak ada, bagaimana? Sedangkan penambahan kapasitas terminal itu ada biayanya. Pengembalian biaya investasi, kalau penumpang nggak ada tentu relatif tidak tercapai," cakapnya.
Sumber: Cakaplah
Berita Lainnya
Bengkel Kreasi Pulang Membawa Kemenangan Untuk Inhil
Peduli Covid-19, PSTMI Inhu Salurkan Ribuan Paket Sembako ke Masyarakat
Sambangi Kediaman Rusli Ahmad, Wakapolri Bertemu PWNU Riau, DPD AJOI, dan DPC AJOI Pekanbaru
Warga Siak Dihebokan dengan Penemuan Mayat Perempuan
Terkait Pindasan Umat Muslim Ughyur oleh Cina, DPRD Inhil Penuhi Tuntutan Aksi Demo HMI dan Kirim Surat ke Pemerintah Pusat
Pemkab Inhil Rapat Mediasi Dengan Sejumlah Perusahaan Telekomunikasi
Selama 5 Menit terkumpul Rp 53.966.000 untuk Pembangunan Mesjid di Pulau Kijang
Dua Terdakwa Dituntut Hukuman 7,5 Tahun dan 5,5 Tahun Penjara 'Korupsi di Dispora Riau'
PT.Elnusa respon, Lakukan Mediasi dengan Gabungan Ormas Lembaga Adat Duri
Sat Reskrim Polres Inhil Berhasil Bekuk Pria Penghina Bupati Wardan
Pemprov Riau Diminta Perbaiki Jalan yang Menghubungkan Sei Pakning - Dumai 'Rusak Parah'
Masyarakat Inhil Ingin Keluar dari Riau Gubri Marah 'Tak Pernah Masyarakat BEBUAL Seperti itu'