PILIHAN
Terbakar Api Cemburu, Anak Bupati Rohil Hajar Seorang Pria Hingga di Amankan Polisi

BUALBUAL.com - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Rokan Hilir, Ari Sumarna diamankan di Polsek Tampan. Anak kandung Bupati Rohil ini diduga melakukan penganiayaan terhadap seorang warga, Asep Perianto.
Perkelahian antara oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan warga Pekanbaru terjadi di halaman belakang Hotel Mona Plaza, Kamis (13/2) dini hari. Penganiayaan yang diteranggarai hubungan asmara ini, bermula ketika Ari menerima informasi bahwasanya sang pacar tengah berduaan dengan laki-laki lain di salah satu kamar hotel.
Atas informasi itu, putra kandung Suyatno bersama dua rekannya langsung menuju hotel yang berada di Jalan HR Soebrantas, Kecamatan Tampan. Setiba di sana, pria berusia 33 tahun ini mendapati pujaan hatinya bernama Resti bersama Asep. Melihat kondisi tersebut, Ari yang terbakar api cemberu melakukan pemukulan secara bertubi-tubi kepada Asep.
Penganiayaan tersebut bisa terhenti, setelah dua karyawan Hotel Mona Plaza melerai dan mengamankan anak kandung Bupati Rohil itu. Kemudian, pihak hotel menghubungi Polsek Tampan, sehingga Ari beserta rekannya digelandang ke Mapolsek Tampan untuk proses lebih lanjut.
Akibat penganiayaan itu, Asep tak sadarkan diri dengan mengalami sejumlah luka di bagian wajah, dahi, serta kening. Kini korban tengah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Santa Maria.
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto dikonfirmasi membenarkan, adanya dugaan tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh Ari Sumarna dkk. Peristiwa itu, kata Sunarto, terjadi salah satu hotel Jalan HR Soebrantas, Panam.
"Iya benar, ada tindak pidana penganiayaan itu. Pelaku AS (Ari Sumarna, red)," kata Sunarto kepada Riau Pos, Kamis (13/2).
Saat ini, sambung Sunarto, pelaku tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Tampan. Untuk motif penganiayaan itu, disampaikan mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) ini, ditengarai perebutan seorang perempuan.
"Pelaku sudah diamankan. Motif penganiyaan gara-gara seorang cewek," sebut perwira berpangkat tiga bunga melati.
Sementara, terhadap korban masih menjalani perawatan medis di salah satu rumah sakit swasta di Kota Bertuah.
"Korban masih dirawat di rumah sakit," kata Sunarto. (*)
Berita Lainnya
Gubri Syamsuar: Semoga Sebelum Lebaran Virus Corona Berakhir
Ini Dia Legenda Barcelona Yang Kagumi Sosok Zinedine Zidane
Enggo Syahro Mungkur, Putera Bungsu Buruh Harian Penyadap Getah Karet Itu Berhasil Lulus Tes Masuk Polisi
DPD IWO Inhil Selenggarakan Cofee Morning Yang Akan Dihadiri Bupati Inhil
DLHK Nyatakan Kualitas Udara Daerah Dumai Riau Berbahaya
Akal Sehat Rocky Gerung: Saya Enggak Siap Menghadapi Pertanyaan Bodoh
40 Ormas di Pekanbaru Akan Gelar Aksi Tuntut Banser Dibubarkan
Kades Suhaimi: Apresiasi Wisuda PAUD BENTE MANDIRI Berjalan Dengan Meriah
Pelaku Curat saat Perayaan Imlek di Kuala Lahang Berhasil Dibekuk di Provinsi Jambi
Gubri Syamsuar Mutasi 12 Nama Pejabat Eselon II, Berikut Nama-namanya
Hanif Balas cuitan Fahri Hamzah: Saya anak babu, ibu kerja jadi TKI
Lantik 13 Pejabat Eselon III dan IV Bupati HM. Wardan Ini Sudah Sesuai Dengan Ketentuan