PILIHAN
YLPK-IB Laporkan Pelaku Usaha Nakal Kepada BPKN RI dan BPH Migas

Bualbual.com,- Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen Inhil Bersatu (YLPK-IB) Kabupaten Indragiri Hilir akan mengambil tindakan untuk melaporkan 2 pelaku usaha yang diduga bermain curang alias nakal kepada Badan Perlindungan Konsumen Negara (BPKN) Republik Indonesia (RI) dan BPH Minyak dan Gas (Migas) di Jakarta.
Hal tersebut sengaja ditempuh tim YLPK-IB berdasarkan laporan dari masyarakat yang berada di Desa Sungai Buluh, Kecamatan Kuala Indragiri (Kuindra) Kabupaten Inhil, bernama Eri. E yang merasa sangat dirugikan serta dari hasil penelusuran di lapangan.
Menurut keterangan Eri. E kepada tim YLPK-IB, salah satu Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) di desanya tersebut sangat jarang sekali buka dan bahkan sama sekali tidak pernah ada aktifitas bongkar muat minyak untuk kebutuhan masyarakat.
"Setelah tim kami investigasi ke Sungai Buluh, ternyata kami menemukan kejanggalan-kejanggalan seperti yang disampaikan masyarakat," ungkap ketua YLPK-IB, Andika Alamsyah, kepada awak media, Kamis (5/10).
Informasi dari masyarakat setempat, bahwa AMPS yang berada di Sungai Buluh tersebut diduga dikelola oleh salah seorang berinisial H, mantan Kepala Desa Sungai Bela.
Ketua Pembina YLPK-IB, Whin Gondrok juga menceritakan hal yang paling mengejutkan bahwa dari aduan masyarakat bahwa APMS tersebut menjual minyak diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang tidak sesuai dengan aturan Pemerintah Pusat dan ketetapan dari PT. Pertamina.
"Ketika kami lanjut telusuri masalah ini di daerah Tembilahan dan hasilnya sangat mengejutkan lagi. Ternyata BBM milik APMS tersebut yang seharusnya dialokasikan untuk Desa Sungai Buluh dan sekitarnya itu, setelah dimuat di PT. Pertamina Depot Tembilahan dan seharusnya langsung diantar ke Sungai Buluh ternyata malah dibongkar di salah satu gudang SPBB milik oknum pengusaha yang berada di seberang Tembilahan," ungkap Whin Gondrok.
Oleh sebab dari kejanggalan-kejanggalan itulah, tim dari Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen Inhil Bersatu akan melaporkan masalah tersebut langsung ke Jakarta.
Hingga saat berita ini di tulis belum ada konfirmasi dari pihak-pihak yang bersangkutan baik kepada YLPK-IB maupun kepada awak media.
(Bbc)
Berita Lainnya
Jawaban Mengkagumkan UAS Yang Tak Masuk Rilis 200 Mubalig Oleh Kemenag RI
Penghuni yang Kena Stroke Diselamatkan Warga, Rumah Dilalap Si Jago Merah di Bengkalis
Harga TBS Sawit Riau Turun di Semua Kelompok Umur
Kapolres Lampura Menyampaikan Pembinaan Kerukunan Umat Beragama
Situasional Kebijakan Larang Sepeda Motor Melintas di Fly Over
Bupati Rohil Resmi Buka Musrenbang RKPD Tahun Anggaran 2020
Dalam Sehari, Dua Kasus Kebakaran Terjadi di Pekanbaru, Kerugian Mencapai 80 Juta
Pendaftaran CPNS 2018 Bikin Honorer K2 di Daerah Jadi Resah,Ini Penyebabnya
Sandi Minta Santri Melek Usaha, Sudah Saatnya Jihad Ekonomi
Disporabudpar Junaidi: Tampilkan 1000 Orang Berdah di Acara Iven Wisata Religi Gema Muharram di Kab Inhil
FKPPI Ramai-ramai Buat Laporan Ke Polda Jabar, Buntut Panjang Nyanyian Robert
Tahun Ini, Pemkab Inhil Minta 'Jatah' Penambahan 1.900 CPNS ke Menpan RB