PILIHAN
Polda Riau Tetapkan Enam Tersangka Kasus Karhutla di Riau
bualbual.com, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menetapkan enam tersangka dalam kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di sejumlah wilayah Riau. Enam tersangka itu merupakan hasil pengembangan dari beberapa wilayah yang terdapat karhutla.
Direktur Reskrimsus Polda Riau Kombes Pol Gidion Arif Setiawan mengatakan, ada enam tersangka yang kasusnya berlanjut ke tahap penyidikan sepanjang 2018.
"Tersangka berasal dari laporan kasus karhutla di beberapa wilayah, seperti Polres Pelalawan satu kasus, Polres Dumai dua kasus, Polres Rohul, Polres Bengkalis dan Kampar masing-masing satu kasus. Sedangkan untuk Polres Inhil saat ini melaporkan satu kasus, namun masih dalam tahap lidik," kata Kombes Gidion, Selasa (29/5/2018) di Pekanbaru.
Dari beberapa daerah tersebut sudah ditetapkan enam tersangka, yakni Polres Dumai dua orang, Polres Pelalawan, Rohul, Bengkalis dan Kampar masing-masing satu orang. Sedangkan khusus korporasi atau perusahaan masih belum ada yang menjadi tersangka tahun ini.
Selain itu, dibandingkan tahun 2017 kasus karhutla mengalami penurunan. Dimana tahun lalu tercatat sekitar 21 kasus karhutla. Di antaranya pada bagian Ditreserse Krimsus Polda Riau satu kasus, Polres Siak satu kasus, Polres Inhu dua kasus, Polres Meranti satu kasus, Polres Bengkalis satu kasus, Polres Rohil satu kasus, Polres Rohul dua kasus tahap 1 dan 2 kasus berkas lengkap.
Untuk Polres Kampar mencatat satu kasus, Polres Pelalawan dua kasus dalam status lidik, satu kasus tahap 1 dan 1 kasus P21. Kemudian Polres Inhil ada satu kasus tahap 1 dan Polres Bengkalis ada satu kasus tahap P21.
Sepanjang 2017 terdapat 14 kasus dengan status berkas lengkap, empat kasus tahap 1 dan tiga kasus yang masih dalam status lidik. Sementara dari kasus ini terjaring 20 orang tersangka. Untuk perusahaan yang terlibat kasus karhutla tidak ada ditemukan.
"Saat ini daerah yang masih rawan terjadi karhutla adalah Bengkalis, Dumai dan Meranti. Untuk itu, Satgas Karhutla harus terus bersinergi baik dari tim darat, udara bahkan masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi karhutla," tukasnya.*(rtc)
loading...
Berita Lainnya
Bujang Dara Inhil 2019 di Raih Sony 'Si Jokowi KW'
Sebanyak 974 Sarjana UIR Di Wisudakan, Putri dari Fakultas Pertanian Raih IPK Tertinggi 4,00
Kebakaran di Kotabaru Inhil Hanguskan 5 Rumah Warga
Dampak Positif "FKI" Inhil Mulai Terlihat, Hari Ini HM Wardan Sambut Kedatangan Investor Asing Asal Malaysia
Bukti Menteri Enggartiasto Anggap Enteng Ketentuan Halal, Terbitkan Permendag 29/2019
1.000 Masker dan 1.000 Sarung Tangan: Kantor Bea dan Cukai TMP C Bengkalis Serahkan Bantuan APD ke Dinas Kesehatan
Arkeolog Pastikan Batu Bersusun Cidahu Bukan Peninggalan Zaman Lampau
Ketum Golkar Setya Novanto, Berikan Surat Teguran untuk Aburizal Bakrie Ini Isinya
BUAL Kapitra Ampera: SBY Hanya membawa konflik Datang ke Pekanbaru Riau
Apel Kesiapan Penanganan Karhutla, Dandim 0314 Inhil: TNI Selalu Siap
Kisah Perjuangan Kartini dari Riau: Tinggalkan Anak dan Suami Bergelut dengan Api dan Asap
Polisi Temukan Silet Berdarah Tekait Tewasnya Mantan Wakapolda Sumut