PILIHAN
Pemkab Siak Belum Selesaikan Temuan BPK Sebesar Rp50 Miliar 'Sepanjang 15 tahun'

BUALBUAL.com, Kepala Inspektorat Kabupaten Siak, Faly Wurenda Rasto menyebut Pemerintah Kabupaten Siak sepanjang tahun 2005 hingga 2017, sudah menindaklanjuti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebesar 75,6 persen. Sedangkan sisa 24,4 persen temuan atau senilai Rp 50 miliar masih dalam proses penyelesaian.
Ia mengatakan temuan terbesar mulai tahun 2005 hingga 2017 yang belum terselesaikan adalah Pajak Penerangan Jalan Non PLN di PT IKPP dengan jumlah kurang lebih Rp29 miliar.
Ia juga menyebutkan, dari 1.200 an total temuan dari BPK RI Perwakilan Riau sepanjang 2005-2017 sudah 992 temuan yang sudah ditindaklanjuti.
"Siak menjadi kabupaten tertinggi yang serius dalam menindaklajuti temuan BPKm," Cakap Faly saat ditemui CAKAPLAH.COM, Jumat (1/2/2019).
Dari Rp50-an miliar itu, lanjut Faly, semuanya sedang proses penyelesaian, hanya saja proses penindaklajutan itu terkendala pada tahun-tahun 2005 hingga 2010.
"Kami kesulitan dalam menindaklanjuti temuan yang ada di tahun 2005 sampai 2010, pasalnya ada kontraktor yang pengerjaannya kurang baik hingga harus mengembalikan uang dan kontraktornya itu ntah dimana sekarang ini," cakap Faly.
Sumber : Cakaplah
Editor : Medy
Berita Lainnya
Satpol PP Pelalawan Tertibkan Iklan Rokok, Tak Kantongi Izin
HM. Wardan Kukuhkan 33 Paskibra Upacara Proklamasi Kab Inhil Tahun 2017
Beli 65 Unit Kapal untuk Nelayan, Pemprov Riau Alokasikan Anggaran Rp2,6 Miliar
Pjs.BUPATI RUDIYANTO HADIRI PEMBUKAAN PELATIHAN PENGELOLA BUM-Des SE-PROVINSI RIAU
Rumah Zakat Menyalurkan 500 Kaleng Superqurban ke Desa Teluk Kuala Kampar Riau
Bupati Inhil Terima Penghargaan dari Kodam 1 Bukit Barisan
Cegah Covid 19, Pemprov Riau Keluarkan Surat Edaran Kewaspadaan
Rektor UIR Serahkan Proses Hukum Kasus Pencabulan yang di Lakukan Stafnya Ke Polisi
Menjadi Viral di Media Sosial, Video Ma'ruf Amin Ucapkan Selamat Natal
Akses Media Sosial di Batas, AJI Desak Pemerintah Segera Cabut kebijakan Ini tak Sesuai UU
Berkunjung di Kec Reteh Wardan Terima aspirasi masyarakat
Alasannya Bikin Miris, Israel Larang Perempuan Palestina Masuk Al-Aqsha