PILIHAN
Benarkah Makan Durian Lanjut Minum Kopi Sebabkan Kematian?

BUALBUAL.com, Sejak Kamis (7/2/2019), media ramai memberitakan seorang warga Desa Suluan, Minahasa, Sulawesi Utara, yang meninggal dunia setelah makan durian, minum kopi, dan minum Hemaviton.
Sebelumnya pada (19/1/2019), seorang sopir angkot ditemukan tewas yang penyebabnya diduga terlalu banyak makan durian.
Benarkah durian begitu berbahaya hingga bisa membuat seseorang meninggal?
Dokter spesialis gizi klinik, dr Dian Permatasari, SpGK, menegaskan, durian tidak secara langsung menyebabkan orang meninggal dunia.
"Kalau ada orang meninggal setelah makan durian, kemungkinan dia sudah memiliki riwayat penyakit sebelumnya," ujar Dian, Sabtu (9/2/2019).
Menilik kandungan durian, buah asli Asia Tenggara ini memang memiliki jumlah kalori yang lebih besar dibanding yang lain. Durian 100 gram, sekitar tiga sampai empat biji berukuran sedang, mengandung 150 kalori dan satu buah durian mengandung 800 sampai 1.500 kalori, tergantung ukuran.
Meski memiliki kalori yang besar, durian memiliki segudang nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh.
"Durian mengandung banyak serat, lemak baik, enggak mengandung kolesterol, dan punya berbagai macam vitamin (seperti vitamin) B kompleks, vitamin C juga cukup tinggi, kalium lumayan, dan dia (durian) sebenarnya buah yang rendah garam," ungkap Dian.
Efek Durian
Menjadi buah dengan tinggi kalori, durian bisa membuat obesitas bila kita mengonsumsinya dalam jumlah banyak. "Dari obesitas itu bisa menjadi faktor risiko untuk penyakit-penyakit kronis, seperti jantung dan diabetes," papar Dian.
Selain berkalori tinggi, durian juga sebenarnya kaya karbohidrat yang mengandung glukosa dan laktosa. Sebab itu, durian dapat meningkatkan gula darah dengan cepat. Maka, bagi orang dengan diabetes, konsumsi durian perlu dibatasi.
Dari kandungan yang dimiliki durian, bisa disimpulkan durian bukanlah penyebab kematian. Namun, bila ada orang meninggal karena durian, Dian berkata perlu adanya pengecekan riwayat kesehatan apakah korban, misalnya, memiliki riwayat penyakit diabetes atau obesitas.
"Jadi, kalau ada orang makan durian langsung meninggal, itu bukan (karena) durian sebenarnya. Mungkin orang tersebut sudah memiliki faktor risiko kematian," katanya.
Orang yang meninggal mendadak umumnya disebabkan oleh serangan jantung. Untuk diingat, hal ini tidak disebabkan oleh durian.
"Itu (durian menjadi penyebab kematian atau meningkatkan detak jantung) mitos saja, justru durian itu memiliki banyak kandungan yang baik untuk tubuh," ujarnya.
Sumber | : | Kompas.com |
Berita Lainnya
Ternyata Totok Aslinya Seorang Pedagang Angkringan, Tapi Ngaku Kaisar Kerajaan Agung Sejagat
Band D'Masiv Sihir Ribuan Penonton di Purna MTQ
Kapolres Lampung Utara Pimpin Penyemprotan Disinfektan Serentak Covid-19
Ketua PC MNU Kab Inhil Hj. Zulaikhah Wardan Hadiri Acara Rapimnas di bogor
Gagal Berangkat Umroh, Travel Abu Tours Terancam Pidana
Said Aqil Siroj: PBNU Ogah Ikut Campur Soal Pencekalan Rizieq Shihab
H.M. Wardan: Open O2SN and FLS2N Tingkat SD-SMP Se-Inhil 2017
Hasil UN Tertinggi di Riau, Diraih oleh Siswa SMAN 8 dan SMA Mutiara Harapan
Luar Biasa Guardiola Akan Ubah Persepakbolaan Inggris
Dari Pantauan BMKG Ada Kabut Bercampur Asap di Udara Pekanbaru
Bunga Cynintia: Gadis Muda 19 Tahun Bacaleg dari PKB Pileg 2019
Hebat!!! Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Terlalu Mudah Kalahkan Maladewa