PILIHAN
Gerindra Gabung Pemerintah, Kabar Buruk Bagi Demokrasi

BUALBUAL.com - Menguatkan desas desus Partai Gerindra akan bergabung dengan koalisi pemerintah menjadi kabar buruk bagi masa depan demokrasi di Indonesia.
"Itu kabar buruk bagi masa depan demokrasi," ujar Direktur Eksekutif Parameter Indonesia, Adi Prayitno kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (15/10).
Jika betul kabar tersebut terjadi, kata Adi, dapat dipastikan tidak ada dinamika yang bisa dilihat di DPR sebagai lembaga legislasi.
"Bisa dipastikan parlemen adem ayem tak lagi galak karena mayoritas sedang menjadi bagian pemerintah," katanya.
Sambung dosen UIN Syarif Hidayatullah itu, kondisi politik menjadi ironi karena menunjukkan rebutan masuk koalisi pemerintah oleh partai politik.
"Tentu sangat ironis karena parpol yang minat jadi oposisi nyaris tak ada. Padahal pilihal jadi oposisi juga terhormat," tukas Adi.
Sumber: RMOL.id
Berita Lainnya
Gerakan Sehabat Wardan Serahkan Bantuan Terhadap Anisa, Penderita Tumur Ganas
Gugatan UU Pemilu Membludak MK Pecah Jadi 4 Cluster
MTs Zun Nuraini Dapat Bantuan Dari PT. Ruas Utama Jaya
Pemkab Bengkalis Telah Melakukan Pemesanan Terhadap 2.000 unit Alat Rapid Test COVID -19
Hasil Kerja Keras Puskesmas Tembilahan Kota dan Bu Camat,Yunus Di Izinkan Keluarga Untuk Berobat
Keren, Banjir Aja Orang Ini Masih Santai Ngopi di Kafe Gaul. Di-Photoshop-in Orang-orang Deh
Mandi di Sungai Kampar, Dua Bocah Terseret Arus
#CR7 Bakal Perpanjang Kontrak di Real Madrid?
Panjat Tebing Indonesia Sumbang Medali Emas dan Perak
Tujuh Ratus Peserta SKD CPNS Inhil Berhak Ikuti SKB
23 Orang Diamankan Polisi, Dua OKP di Siak Bentrok