PILIHAN
Kementan Minta Alokasi Dana KUR Rp 50 Triliun, Untuk Kembangkan Kelompok Tani

BUALBUAL.com - Kementerian Pertanian (Kementan) mengapresiasi turunnya suku bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari 7 persen menjadi 6 persen. Atas dasar itu, Kementan membutuhkan alokasi anggaran dari Kemenko Perekonomian sekitar Rp 50 triliun untuk mengembangkan kelompok tani.
Demikian disampaikan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo kepada wartawan di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Selasa (12/11).
"Di pertanian rumus sederhananya, lebih banyak yang kita tabur maka produksinya banyak. Maka KUR ini diharapkan daya serap kita masuk ke fasilitasi hulu sampai pasar pertanian dengan jumlah yang ada. Kita minta di Kementan tidak lebih dari Rp 50 triliun," ujar Yasin Limpo.
Menurut Limpo, pihaknya meyakini bahwa ini ketika ada peningkatan KUR seiring turun suku bunganya itu dapat dipastikan kebutuhannya lebih banyak untuk penyaluran KUR ke kelompok-kelompok petani.
"(Tujuannya) untuk akses harus lebih mudah, memang petani sudah tahu bahwa ini tanpa agunan dan lain-lain. Tapi kenyataan di lapangan tidak seperti apa yang ada, ini yang kita cari solusinya," kata Limpo.
Adapun terkait mekanisme penyalurannya, Mantan Gubernur Sulsel itu menyebutkan akan menggunakan sistem cluster dan dilakukan secara berkelompok, sesuai dengan jenis pertanian yang ada dilapangan.
"Salah satu bentuk pengendalianya harus dileveling ke bawah, di flat organizing tidak diatas penentuanya. Sehingga kita bisa betul-betul lihat ini petani kita dan dengan tadi pengelompokan dan sistem cluster itu menjadi bagian-bagian dari pengendalian-pengendalian yang membutuhkan gerakan yang lebih efektif," demikian Limpo.
Sumber: RMOL.id
Berita Lainnya
Pengamat: Gubri Syamsuar Jangan Pilih Pejabat Ambisi Maju di Pilkada 'Jelang Mutasi'
Kota Batam Jawaranya Kasus Kekerasan Terhadap Anak
Naas! Dua Pemuda Kec Gaung Inhil Tewas Terjepit Tongkang Saat Mencari Ikan
Bolehkah Mencium Tangan Orang Lain Sebagai Bentuk Penghormatan? Ini Jawaban Ustaz Khalid
Gara Gara Rampas HP, Dua Pelajar SMK di Pekanbaru dan Seorang Operator Alat Berat Ditangkap Polisi
Bersama Masyarakat Pemkab Inhil Sambut 1 Muharram dengan Shalat Hajat dan Tabligh Akbar
Kapal KM Berkah Utama, Karam di Perairan Lingga Kepri
Bersama Wartawan, Danrem 031 Wirabima Perangi Berita Hoax
Pemain PSPS Tunggu Sikap Manajemen "Bingung Mau Pindah atau Bertahan"
Indikator Minyak Mendadak Turun, Sebelum Mitsubishi Xpander Terbakar di Pekanbaru
Presidium Poros Muda Riau Minta Ketum GP Ansor Lebih Dewasa, Soal Tudingan Kelompok Radikal di Riau
Tiba Di Gedung KPK, Romi Tertunduk Malu