PILIHAN
Asdeki: Jika Terjadi Lockdown Bisa Rusak Kinerja Perekonomian
BUALBUAL.com - Asosiasi Depo Kontainer Indonesia (Asdeki) menolak jika pemerintah melakukan karantina wilayah atau lockdown terhadap DKI Jakarta sebagai antisipasi penyebaran virus corona (Covid-19).
Ketua Umum DPP Asdeki Muslan menolak rencana karantina wilayah Ibu Kota sebagai langkah antisipasi penyebaran pandemi virus corona. Pasalnya, upaya tersebut akan berdampak fatal terhadap ekonomi.
"Kami tidak menghendaki pilihan [lockdown] tersebut, selama masih bisa dicari cara lain," tegasnya saat dihubungi Bisnis.com, Rabu (18/3/2020).
Pihaknya berharap seluruh pemangku kepentingan termasuk pemerintah dapat melaksanakan proteksi atau meminimalisir penyebaran Covid-19. Adapun, saat ini pergerakan container box di DKI Jakarta mencapai 20.000 kontainer per hari.
Muslan memerinci dari 20.000 pergerakan tersebut, 45 persen terdiri atas kontainer 40 feet dan 55 persen ukuran 20 feet. Dengan demikian, jika terjadi lockdown selama 14 hari ada berkisar 280.000 kontainer yang hilang dari sisi pergerakan.
Sejak mulai merebaknya virus corona di Indonesia, Asdeki sudah melakukan sejumlah prosedur mengurangi potensi penyebaran virus tersebut. Langkah-langkah yang dilakukan diantaranya, meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala corona di unit kerja masing-masing.
Pihaknya mengimbau semua pihak agar berperilaku hidup sehat dengan lebih sering mencuci tangan menggunakan sabun atau antiseptik (hand sanitizer) serta mengonsumsi makanan sehat agar lebih meningkatkan daya tahan tubuh.
"Selain itu, menyediakan faslitas untuk mencuci tangan baik dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer di beberapa lokasi strategis. Hindari kontak langsung, seperti berjabat tangan, berpelukan, dan gunakan metode salam yang tak harus bersentuh tangan," ujarnya.
Sumber: bisnis.com
Berita Lainnya
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bintan Gelar Pelatihan Peningkatan Kualitas Pramuwisata Terhadap Para Pemandu Wisata kuliner
Diduga Seorang Ayah Setubuhi Anak Kandung
Sidang Ditempat PTUN PKS PT SIPP, Saksi Diduga Dibungkam, Sontak Muncul Spanduk Aksi Tolak PKS
Sampan Leper menyabet Peringkat Ketiga Kategori Atraksi Budaya pada API 2019
Oknum DPRD Kampar Ditangkap di Jakarta 'Terjerat Kasus Korupsi'
KPU Kabupaten Kepulauan Meranti Launcing Logo/Maskot Pilkada Serentak Tahun 2020 - 2025
Camat Bantan Bengkalis Sufandi Adakan Pemantauan ODP Covid-19 di Desa Bantan Sari
Tentara Israel Tembak Remaja Palestina
Sekda Inhil Said Syarifuddin Hadiri Musrenbang Di Kec Enok
Ini Penjelasan KPU, Viralnya Foto Konsultan Donald Trump Nonton Debat Capres
Akhirnya Syamsuar Temui Masyarakat Koto Aman Kampar 'Setelah Ada yang Pingsan'
Penghasilan per-Hari Rp 200 Ribu, Pengemis Tua Ini Ternyata Punya Mobil Daihatsu Xenia