PILIHAN
HOAX! Beredar Kabar Pasar-pasar di Tembilahan akan Ditutup

BUALBUAL.com - Hari ini sejumlah pesan singkat melalui grup-grup whats up beredar bahwa pasar-pasar yang ada di Kota Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), Riau akan ditutup.
Dalam pesan tersebut dikatakan juga bahwa agar segera berbalanja bahan pokok untuk disimpan karena pasar akan ditutup selama dua minggu lamanya.
Salah seorang warga pun mempertanyakan kebenaran pesan tersebut, karena merasa was-was.
"Benarkah pasar mau tutup dan pedagang tidak boleh jualan mulai senin, karena Tembilahan mau lockdown", tanya salah seorang warga.
Menanggapi hal tersebut, Plt Kepala Dinas Perdaganga dan Perindustrian Inhil, Dhoan Dwi Anggara pun secara tegas membantah hal itu.
"Kami dari dinas tidak ada menginstruksikan itu. Dan sudah di pastikan itu hoax, apalagi info mulut ke mulut dan pakai kata konon", jelas Dhoan.
Dhoan pun menegaskan bahwa setiap informasi yang dikeluarkan Disdagtri Inhil akan melalui surat resmi, bukan dari mulut ke mulut.
"Setiap info dari kita pastikan lewat surat, tidak dari mulut ke mulut. Masyarakat jangan panic buying, pasar akan tetap buka, kepada pedagang kita hanya meminta untuk memperhatikan tata cara pencegahan Covid-19", tegasnya. (IDC)
Berita Lainnya
Sekdaprov Riau Ingatkan ASN yang Baru Dilantik Langsung Bekerja
Bintan Akan Bangun Air Mancur Menari Senilai Rp 12 Miliar di Kijang
Miliki Sabu dan Ekstasi, Seorang Pria di Pekanbaru Ditangkap Bersama 2 Mahasiswa di Kosan
Wabup Inhil H. Samsudin Uti, Apresiasi Kerja Cepat Pansus DPRD terhadap 2 Ranperda
SK Penunjukan Sekdaprov Riau Masih Nyangkut di Pusat
Isu Mutasi di Inhil Menguat, Banyak Pejabat Kasak-kusuk
Kasus Tindak Pidana Pemilu di Pelalawan, Polisi Bidik Tersangka Lain
Wacana Kolam Renang Syariah ala WTH di Kritisi 'Abdul Wahdi'
Atas Permaslahan di Desa Ganting, Pemkab-kampar Fasilitasi dan dialami laporan.
Juara MTQ Riau 2019 Baca Alquran Hingga Bershalawat bersama di Makkah
Temui Rizieq di Mekkah, Tommy Soeharto Sebut Tak Bahas Capres
Cegah Covid-19, Gubri Syamsuar Segera Bentuk Satgas Gabungan Empat Empat Provinsi