• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Home
  • Pemerintah
    • Pemda Indragiri Hilir
    • Pemda Indragiri Hulu
    • Pemda Bengkalis
    • Pemda Kampar
    • Seputar Lampung
    • Seputar Kepri
    • Pemda Provins Riau
    • Peristiwa
    • Olahraga
    • Pemda Kuansing
    • Pemda Pelalawan
    • Pemda Siak
    • Pemda Dumai
    • Pemda Rokan Hilir
    • Pemko Pekanbaru
    • Pemda Rokan Hulu
    • Indragiri Hulu
    • Kuansing
    • Pelalawan
    • Siak
    • Bengkalis
    • Rokan Hilir
    • Rokan Hulu
    • Pekanbaru
    • Kampar
    • Seputar Jabodetabek
    • Seputar Jawab Barat
    • Seputar NTT
    • Seputar NTB
    • Kalimatan Timur
    • Kalimatan Selatan
    • Jambi
    • Pemda Kepulauan Meranti
    • Bintan
  • Riau
    • Meranti
    • Kuansing
    • Inhil
    • Inhu
    • Rohil
    • Rohul
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Pelalawan
    • Kampar
    • Pekanbaru
    • Indragiri Hilir
    • Dumai
  • Nasional
    • Seputar Aceh
    • Seputar Sumut
    • Seputar Kepri
  • Parlemen
    • DPRD Riau
    • DPRD Pekanbaru
    • DPRD Kampar
    • DPRD Pelalawan
    • DPRD Kuansing
    • DPRD Inhu
    • DPRD Inhil
    • DPRD Dumai
    • DPRD Rohil
    • DPRD Rohul
    • DPRD Siak
    • DPRD Bengkalis
    • DPRD Meranti
    • DPR RI
    • DPRD Kepri
    • DPRD Tanjungpinang
    • Galery
  • Politik
  • Hukrim
    • Seputar Jawa Barat
  • Peristiwa
    • Seputar Sumbar
  • Olahraga
  • More
    • Internasional
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • BUALBUAL VIDEO
    • Pariwisata
    • Lingkungan
    • Entertaiment
    • Agama
    • Sosial
    • Metropolis
    • Teknologi
    • Kulinier
    • Otomotif
    • Advetorial
    • Sejarah
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Galeri
    • Indeks
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Disclaimer
  • Kontak
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
  • #Pilihan
  • #Terpopuler
  • #Advertorial
  • #Galeri
  • Indeks
PILIHAN
Polres Inhu Gelar Bakti Kesehatan dan Khitanan Massal Peringati Hari Bhayangkara ke-79
17 Juni 2025
Tragis, Siswa SD di Inhu Diduga Tewas Akibat Pengeroyokan
27 Mei 2025
Kapolres Inhu Hadiri Panen Padi di Polsek Kuala Cenaku: Wujud Nyata Program Ketahanan Pangan
24 Mei 2025
Ratusan Juta Rupiah: Aset Mak Gadi di Luar Daerah Disita Polres Inhu
23 Mei 2025
Audiensi Bupati Inhu dengan Menpora RI: Bahas Sinergi Program Kepemudaan dan Olahraga
22 Mei 2025

  • Home
  • Nasional
  • Nasional

Dua Karyawan Sampoerna Meninggal, Perkampungan di Sekitar Perusahaan Didisinfektan

Redaksi

Jumat, 01 Mei 2020 19:01:12 WIB Dibaca : 1222 Kali
Cetak
KERAHKAN TIGA MOBIL SKYLIFT: Pemadam Kebakaran Kota Surabaya menyemprotkan disinfektan di perkampungan Kedung Baruk yang berada di belakang pabrik rokok Sampoerna tadi malam. (Alfian Rizal/Jawa Pos


BUALBUAL.com - Kawasan perkampungan di sekitar pabrik rokok milik PT HM Sampoerna Tbk di kawasan Rungkut, Surabaya, kini dipantau ketat oleh Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim. Ratusan karyawan pabrik tersebut diduga telah terinfeksi virus corona. Dua di antaranya bahkan telah meninggal dunia.

Tadi malam, kampung-kampung di sekitar pabrik itu disemprot disinfektan. Tiga mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Salah satunya, mobil yang memiliki tangga setinggi 42 meter. Perkampungan itu berbatasan dengan pabrik milik PT HM Sampoerna Tbk. Hanya dipisahkan tembok. Banyak karyawan yang tinggal dan indekos di kawasan itu. Ada tiga kecamatan yang menjadi tempat tinggal para karyawan pabrik tersebut. Yakni, Kecamatan Rungkut, Tenggilis Mejoyo, dan Gunung Anyar.

Sebagaimana diberitakan, dua karyawan pabrik rokok PT HM Sampoerna Tbk yang meninggal dinyatakan positif corona. Tim Gugus Tugas dari Jatim akhirnya melakukan penelusuran terhadap lebih dari 500 karyawan. Hasil awal, sembilan orang dinyatakan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP). Lalu, 165 orang menjalani rapid test. Hasilnya, lebih dari 100 orang dinyatakan reaktif atau positif. Semua yang masuk kategori PDP dan hasil rapid testnya reaktif kini menjalani tes swab. Tim masih menunggu hasil laboratorium.

Rumpun Tracing dr Kohar Santoso mengatakan, penelu- suran masih berlangsung hingga kemarin. Karyawan yang hasil rapid test-nya reaktif menjalani tes swab. Dokter Kohar menegaskan, penanganan klaster di pabrik rokok itu dilaksanakan secara cepat. ’’Kami juga menelusuri riwayat orang pertama yang positif Covid-19,’’ katanya.

Pabrik tersebut menghentikan produksinya sejak 27 April. Direktur PT HM Sampoerna Tbk Elvira Lianita dalam keterangan pers mengatakan, penghentian itu berkaitan dengan pandemi Covid-19 yang berdampak pada karyawan. ’’Data dan informasi terkait karyawan kami ada pada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya dan Jawa Timur,” jelasnya.

Dia melanjutkan, pihaknya sudah melakukan beberapa hal untuk pencegahan persebaran korona. Antara lain, menyemprotkan disinfektan ke seluruh area pabrik, melacak karyawan yang terindikasi positif, hingga mengetes karyawan yang jumlahnya lebih dari 500 orang.

Dia memastikan bahwa karyawan yang saat ini dicutikan tetap mendapat hak-haknya. Gaji dibayarkan seperti biasa.

’’Ini berlaku bukan hanya untuk karyawan yang terdampak. Melainkan juga yang perlu karantina mandiri dan karyawan yang perlu merawat anggota keluarga yang terdampak,” paparnya.

Lurah Kedung Baruk, Rungkut, Fadjar Basuki mengatakan, sejak ada kejadian karyawan pabrik rokok yang positif korona, pengawasan di wilayahnya diperketat. ’’Warga memperketat pintu keluar masuk wilayahnya masing- masing,” tuturnya. Warga turut memantau para karyawan pabrik tersebut. Memastikan mereka melakukan karantina mandiri.

Hal yang sama dilakukan di Kelurahan Gunung Anyar, Rungkut. Ketua Satgas Pencegahan Covid-19 Kelurahan Gunung Anyar Kamdi mengatakan, pihaknya memantau para karyawan pabrik rokok itu agar melakukan karantina mandiri. Dia juga melarang mereka mudik.

Pada bagian lain, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengungkapkan bahwa temuan kasus positif Covid-19 itu bukan klaster baru. Tapi, dari hasil penelusuran kontak erat, ternyata ada orang di perusahaan tersebut yang sudah masuk kategori PDP. Nah, orang itu luput dari pengawasan petugas puskesmas. ”Sebetulnya dia sudah PDP, tidak boleh keluar rumah. Tapi, dia tetap masuk kerja. Akhirnya nulari yang lain,” ungkap Risma kemarin.

Lantaran ada persoalan dalam pengawasan itu, Pemkot Surabaya pun menggandeng TNI dan Polri untuk memantau orang-orang yang seharusnya isolasi mandiri tersebut. Semua identitas karyawan sudah diberikan kepada aparat. ”Bahkan, nomor teleponnya pun ditracing. Kami kasihkan nomornya ke TNI dan polisi,” imbuh dia.

Sementara itu, jumlah orang yang diduga berdekatan dengan kasus positif di Sampoerna tersebut sekitar seratus. Mereka sudah diminta untuk isolasi mandiri di sebuah hotel. Mereka telah menjalani rapid test. Tapi, orang-orang tersebut belum menjalani tes swab. ”Makanya, kami masukkan ke hotel. Semua biaya ditanggung Sampoerna,” tegas Risma.


Sumber : Jawapos.com /  Editor : Ucu


Berita Lainnya

Edwin Pratama Putra Pinta, Presiden Jokowi Turun Tangan Atasi Kabut Asap di Riau

Pengamat Politik: Jokowi Leluasa Tunjuk Menteri Rangkap Jabatan Karena Oposisi Lemah

Rakor Nasional BNPB, Presiden Jokowi Ingatkan Riau Soal Karhutla

Amar Putusan Keluar, MK Tolak Pengujian UU No 2 Tahun 2002

Deretan Wacana Pemindahan Ibu Kota Dari Soekarno Hingga Jokowi

Kembali Beredar, Jelang Pencoblosan, Video Kepala Daerah Bagikan Bantuan "Ini Dari Jokowi"

Humphrey: PPP Asli Deklarasi Dukung Prabowo Sandi Dikampung Jokowi

Kategori Pengangguran Dapat 'Gaji' dari Jokowi

Usai Pelajari Perekonomian Jokowi, Alumni Mesir Dukung Prabowo

Presiden Jokowi: Selamat Selamat Selamat untuk Timnas Indonesia

TAGANA Kota Tanjungpinang kembali menggelar pemilihan ketua kordinator wilayah periode 2019-2022

Ini Alasan Pengamat: Soal insident Ustaz UAS Jangan Ditanyakan ke Jokowi

Terkini +INDEKS

KLM Harapan Indah 99 Ditangkap, Bawa Rokok Ilegal Asal Thailand Senilai Rp97,9 Miliar

30 Juni 2025
Ranperda APBD 2024 Disampaikan ke DPRD, Realisasi Pendapatan Capai Rp9,49 Triliun
30 Juni 2025
Musrenbang RPJMD 2025 - 2029, Gubri Wahid Usung Visi Besar 'Riau Bedelau'
30 Juni 2025
Musrenbang RPJMD Riau 2025 - 2029 Resmi Digelar, Ini Prioritas Gubernur
30 Juni 2025
SDN 004 Tembilahan Harumkan Nama Inhil di Festival Polisi Cilik Polda Riau
30 Juni 2025
Ikbal Sayuti Resmi Pimpin DPW PPP Riau, DPP Serahkan SK Hasil Muswilub
30 Juni 2025
Flyover Simpang Panam Segera Dibangun, Pembebasan Lahan Diusulkan dari APBN
30 Juni 2025
Polda Riau Gelar Upacara Kenaikan Pangkat 937 Personel, Ini Daftarnya
30 Juni 2025
Pesan Rusli Zainal: Jadikan Perpustakaan Soeman HS Rumah Intelektual Anak Riau
30 Juni 2025
Koloborasi Gabungan Organisasi Lembaga Dan Adat (GOLDA) Bertekad Perjuangkan Calon Naker Lokal
30 Juni 2025

TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Ikbal Sayuti Resmi Pimpin DPW PPP Riau, DPP Serahkan SK Hasil Muswilub
  • 2 Anak Berprestasi, Ahmad Fayyadh Borong Piala di Lomba Islami 1 Muharram
  • 3 Bangunan Tradisional Talang Mamak Tampil di MTQ Riau, Jadi Media Edukasi Budaya
  • 4 Diduga Mengantuk, Sopir Pikap Pengangkut Buah Naik ke Trotoar di Telaga Biru Tembilahan
  • 5 Henny Sasmita: Tenun Bengkalis Harus Jadi Aset Budaya dan Sumber Ekonomi
  • 6 Waspada! Uang Palsu Beredar di Kuansing, Polisi Bekuk Seorang Pelaku
  • 7 Panitia Pacu Jalur Pangean Bakal Diskualifikasi Jalur yang Gunakan Semua Atlet
  • 8 Kakanwil Riau Tekankan Pemetaan Potensi dan Dukungan TPQ dalam MTQ Provinsi
Ikuti kami di:
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Info Iklan
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
Bualbual.com ©2020 | All Rights Reserved By Delapan Media