Hasil Sweb PDP yang Meninggal Dunia di RSUD Tembilahan Negatif Covid-19
BUALBUAL.com - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) Kabupaten Inhil yang meninggal dunia beberapa hari yang lalu dinyatakan Negatif Covid-19. Hal tersebut dipastikan setelah hasil tes sweb keluar pada hari Minggu 14 Juni 2020 pagi.
Hal tersebut dikatakan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tembilahan, dr. Saud Pakpahan melalui telpon genggamnya kepada BUALBUAL.com, Minggu (14/06) siang.
"Hari ini kita sudah menerima hasil tes sweb PDP yang berinisial M (35) warga Kecamatan GAS. Hasilnya adalah negatif, sehingga keluarga dan orang-orang sekitarnya sudah bisa beraktivitas kembali, namun harus tetap mematuhi protokol kesehatan,” jelas Saud.
"Untuk diketahui, yang mana sebelumnya pasien PDP berinisial M (35) dirujuk dari Puskesmas Teluk Pinang ke RSUD Puri Husada Tembilahan sudah dalam keadaan koma karena memiliki penyakit (penyakit dalam)," katanya.
Pada saat dilakukan rapid tes PDP berinisial M hasilnya Reaktif dan dirawat di RSUD Puri Husada Tembilahan selama 3 hari. Pasien tersebut meninggal dunia pada hari Jumat (12/06) sekira pukul 06.30 WIB.
Berita Lainnya
Lima Arahan Terbaru Presiden Terkait Penanganan Pandemi Covid-19
Salah Satu Tim Tracing Covid-19 Lampung Utara Tumbang
Kapolda Riau Tinjau 30 Pegawai Pajak Pratama Duri Yang Terpapar Covid -19 Di RSUD Mandau
Bahas Pemetaan Analisis Situasi Stunting, 30 Tenaga Gizi Dinkes Inhil Pertemuan dengan Hj Zulaikhah Wardan
Tim Gizi Puskesmas Padamaran Tinjau perkembangan Anak Paud di Kepenghuluan Teluk Bano 2
Tingkatkan Kapasitas Kader Pelayanan Usia Produktif dan Lansia, Dinkes Inhil Gelar Workshop
Dinkes Inhil Mengelar Rapat Koordinasi Terkait Kesehatan Jiwa Masyarakat dan Penyampaian SK TPKJM
Direktur RSUD Mandau, Pelayanan Di HCU Telah Dibuka Dengan Pelayanan Terbaik
Dinkes Inhil Gelar Kegiatan Penyuluhan Keamanan Pangan Bagi IRTP
Tenaga Kesehatan ''Indonesia Terserah Kalian'', Jubir Covid-19 Riau : Maknanya Itu, Sikap Protes Terhadap Sikap Masyarakat di Lapangan.
Upaya Memutuskan Mata Rantai Penyebaran Covid-19, Petugas Labor Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Kerja 24 Jam
Puskesmas Kotabumi II Gelar Bank Darah, 30 Kantong Terkumpul