Pemko Tanjungpinang Harus Terbuka Terkait Dana Refocusing

BUALBUAL.com - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Tuntas Korupsi (Getuk) meminta Pemerintah Kota Tanjungpinang untuk terbuka terkait dana Refocusing dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Tanjungpinang.
Pasalnya, menurut Ketua LSM Getuk Jusri Sabri berdasarkan informasi yang didapat dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Kepulauan Riau, Pemko Tanjungpinang merefocusing anggaran Kota Tanjungpinang, sebesar 42 Milyar Rupiah.
"Kita Minta Walikota Rahma transparan. Karena belum ada hal nyata yang dibuat Pemko Tanjungpinang dengan dana sebesar itu," tegas Jusri kepada awak media, Rabu(15/9) malam.
Jusri menegaskan sesuai dengan UU No 14 Tahun 2008 Pemko harus terbuka mengenai anggaran tersebut. Karena hal ini untuk kepentingan masyarakat.
"Kita mau dana puluhan miliar yg direfocusing itu jelas kemana dan untuk apa harus jujur Walikota Rahma. Sesuai dengan UU 14 tahun 2008," sebutnya.
Saat ini, kata Jusri, untuk tahap Kedua Dinas PUPR Kota Tanjungpinang sudah dipotong hingga 32 Milyar Rupiah.
"Untuk beli sembako dan nasi bungkus setahun pun tak abis dengan dana recofusing itu tak akan habis. Tetapi buktinya masyarakat saat ini gak ada dapat," bebernya.
Jusri menegaskan LSM Getuk tengah mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan terkait penyelewengan dana Recofusing Pemko Tanjungpinang.
"Kalau terbukti akan kita laporkan langsung ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)," ucap pria yang pengiat Anti korupsi ini.
Berita Lainnya
Warga Senapelan Pekanbaru Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah Kontrakan
Mirisnya Penegakan Hukum di Rohil, Usaha Langgar Hukum Tapi Tidak Ditindak
Masa New Normal, Ojek Online & Konvensional Tetap Dilarang Bawa Penumpang
Astaga! Selama Bertahun-tahun Pria Dipekanbaru Ini Diduga Cabuli Anak Tirinya
Heboh! Penampakan Seekor Buaya Raksasa Muncul di Sungai Siak
PB HMI Sayangkan Gubernur Riau Tidak Termasuk 10 Orang Pertama di Vaksinisasi Covid-19
Minta Donasi Biaya Perawatan Rp100 Juta, Ini Klarifikasi Orang Tua Gumaisha
Puntung Racun Nyamuk Punya Pasal, Rumah Warga Pekanbaru Dilalap si Jago Merah
Imbas Kecelakaan Maut, Polisi Razia Room Karaoke di Pekanbaru
Hingga April 2022, BC Batam Capai 55 Pelanggaran Komoditi Barang Kena Cukai
Asep Bentar: Sudah Seharusnya Wakil Rakyat Maupun Pemerintahan Lebih Memperhatikan Rakyatnya
Hebohkan Warga! Ada Air 'Mendidih' Keluar dari Perut Bumi Meranti Riau