Kasad Terima Gelar Kehormatan Pinisepuh Pasundan

BUALBUAL.com - Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo mendampingi Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, SE MM dalam rangka penganugerahan gelar kehormatan “Pinisepuh Pasundan” di Aula Mandala Saba dr. Jungjunan Gedung Paguyuban Pasundan Jl. Sumatra No. 41 Kota Bandung Jabar, Senin (29/08/2022).
Kedatangan Kasad yang didampingi Aster Kasad dan Pangdam III/Slw disambut oleh Ketua Umum Paguyuban Pasundan Prof Dr H.M. Didi Turmudji, MSi diiringi dengan Kendang Pencak dan Pencak Silat Menwa.
Demikian disampaikan Kapendam III/Slw Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto kepada awak media di Kantor Pendam III/Slw Jl. Aceh No. 69 Kota Bandung, Jabar, Senin (29/08/2022).
Lanjutnya, Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman mendapatkan penganugerahan gelar kehormatan “ Pinisepuh Pasundan” dari Paguyuban Pasundan, ditandai dengan penyerahan senjata pusaka Kujang oleh Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan diiringi lagu Lembur Kuring.
“Gelar kehormatan Pinisepuh Paguyuban Pasundan adalah orang yang dianggap tua dalam keluarga, dalam hal ini keluarga besar Paguyuban Pasundan,” jelasnya.
Selepas penganugerahan gelar kehormatan, Kasad memberikan kuliah kebangsaan kepada lebih kurang 400 orang yang tergabung dalam Paguyuban Pasundan.
Dalam penyampaiannya, Kasad mengatakan bahwa perbedaan Paguyuban Pasundan dengan organisasi lain adalah Paguyuban Pasundan menonjolkan egaliterlarisme dan non sektarianisme, sementara organisasi lain pekat dengan ciri-ciri premodialisme dan eksklusivisme.
“Tahun 1928 para Pemuda Pasundan menunjukkan semangat daya juangnya, bangkit mempelopori dan mengawal “Sumpah Pemuda”, satu tonggak utama dalam sejarah pergerakkan kemerdekaan Indonesia. Sebagai kristalisasi semangat untuk menegakkan cita-cita berdirinya Negara Indonesia,” jelas Kasad.
Terkait kelangsungan hidup Negara, Kasad mengatakan bahwa Pertahanan dan Keamanan Negara merupakan faktor yang sangat hakiki dalam menjamin kelangsungan hidup Negara tersebut. “Tanpa mampu mempertahankan diri terhadap ancaman yang datang, maka suatu Negara tidak akan dapat mempertahankan hidupnya,” tegas Kasad.
Ancaman terhadap Negara, lanjut Kasad, semakin komplek bentuk dan karakteristiknya meliputi aspek kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Di akhir uraiannya, Kasad menyampaikan kunci sukses, yaitu lupakan masa lalu karena masa lalu tidak akan pernah kembali lagi. Lakukan yang terbaik hari ini secara optimal, apa yang kita lakukan hari ini menjadi momen sejarah di hari esok dan cita-cita hanya harapan dan angan-angan tetapi harus diperjuangkan.
Hadir pada acara tersebut selain Kasad, Dankodiklatad, Pangdam III/Slw, Kapolda Jabar, Gubernur Jabar, Kajati Jabar, Aster Kasad, Asren Kasad, Asintel Kasad, Danseskoad, Danpussenkav, Danpussenarmed, Dansecapaad, Kasgartap II/Bandung, Danpusintelad, Kabinda Jabar, Asintel Kasdam III/Slw, Asops Kasdam III/Slw, Kapendam III/Slw, Dandim 0618/Kota Bandung, Wakapolresta Bandung, Bpk Cece Padma (Pinisepuh Pasundan), Dr. (H.C.) Tjetje Hidayat Padmadinata dan Dr. (H.C.) Dra. Hj. Popong Otje Djundjunan.
Berita Lainnya
23 Dai Kamtibmas Dikukuhkan, Ini Harapan Kapolres Lampung Utara
Capai 95 Persen, Dan Satgas TMMD Optimis Rampungkan Semua Sasaran
Salah Satu Persyaratan Usulan Kenaikan Pangkat, Lanud RHF Lakukan Tes Kesamaptaan Jasmani
Upacara Virtual dan Syukuran Hari Bhayangkara Ke-76 di Polres Inhu Meriah
Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih, Polres Bintan Sebagai Pelaksana Tingkat Kabupaten Bintan
Bentuk Apresiasi Polda Kepri, Kapolres Bintan Serahkan Bouguet Flower Kepada Tim Medis
HUT TNI AL ke-76, Lanal Dumai Gelar Vaksin Covid-19 di Pulau Terluar Provinsi Riau
Bantu Satgas TMMD, Umayah Merasa Bangga
Cuaca Buruk, Danramil 02 Bintim Minta Wisatawan Perhatikan Keselamatan Diri
Polres Inhu Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Karhutla 2022
Wakapolres Karimun Diganti Kompol Isa Imam
Pemudik yang Datang dari Kepri Disuguhkan Takjil Posyan Polres Inhil