Dinkes Inhil Imbau Masyarakat untuk Sementara Stop Gunakan Parasetamol Syrup
BUALBUAL.com - Kepala Dinas Kesehatana kabupaten Inhil Provinsi Riau Rahmi Indrasuri menghimbau masyarakat khususnya di Inhil untuk tidak menggunakan Paracetamol Syrup sampai ada pemberitahuan lebih lanjut dari Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Hal itu diutarakan kepala Dinas Kesehatatan karena kasus gagal ginjal akut progresif atipikal saat ini menarik perhatian publik, dimana diduga penyakit tersebut banyak ditemukan pada sejumlah anak di berbagai daerah, dan diduga turut dipengaruhi oleh penggunaan obat jenis sirup salah satunya Paracetamol Syrup. 21/10/22
“Ada kecurigaan produk obat sirup dengan kandungan paracetamol ini terkontaminasi zat tertentu, yang dapat menjadi pemicu utama dari penyakit yang dimaksud, jadi kami mengimbau agar masyarakat mengentikan sementara penggunaan Paracetamol Syrup sampai ada pemberitahuan lebih lanjut,” ujar Rahmi.
Rahmi menyebutkan bahwa penyetopan konsumsi obat tersebut berdasarkan dugaan bahwa adanya kandungan zat tertentu pada Paracetamol Syrup yang dapat menjadi pemicu utama dari penyakit tersebut mengingat Paracetamol Syrup yang diperjualbelikan bebas.
Dengan hal demikian, jika anak terserang demam, Rahmi lebih menyarankan untuk berkonsultasi kepada tenaga kesehatan untuk pemberian obat pada anak.
“Untuk para orang tua, jika anak demam panas, segera konsultasi kepada tenaga kesehatan agar mendapatkan pengobatan dengan standar layanan kesehatan,” pesannya.
Tidak hanya Paracetamol Syrup, Dinas Kesehatan Inhil berdasarkan imbauan dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia juga mengimbau para orang tua untuk menghindari obat apapun yang berjenis sirup.
Berdasarkan surat edaran dari Kementrian Kesehatan Nomor : SR.01.05/III/3461/2022 pada 18 Oktober 2022 terkait pelaporan kasus Gagal Ginjal Akut Atipikal, Dinas Kesehatan Inhil juga telah mengirim surat edaran dimaksud dengan Nomor : 440/Dinkes-SDK/2022/4837 pada 21 Oktober 2022 dengan tembusan kepada, Direktur RSUD dan Swasta, Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Inhil, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Inhil, Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Inhil, Kepala UPT Puskesmas se-Kabupaten Inhil, Kepala Instalasi Farmasi Kabupaten Inhil, Pimpinan Klinik Swasta se-Kabupaten Inhil, Pemilik Apotek dan Toko Obat se-Kabupaten Inhil.
Berita Lainnya
Fakultas Kedokteran Unri dan Polda Riau Bentuk Tim Khusus 'Atasi Stigma Negatif Jenazah Terdampak Covid-19'
Aksi Peduli Covid-19, IKA UIR Kembali Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Wilayah Marpoyan Damai
Dinkes Inhil Bersama Petugas Puskesmas Lakukan Penyuluhan Upaya Pencegahan Penularan Rabies ke Masyarakat
Kepala Pom di Inhu Musnahkan Obat dan Makan Ilegal
Bustami Tinjau Komp. Pasar Mandau, Protokol Kesehatan Peran Utama Di Era New Normal
Kadinkes Inhil Ajak Masyarakat Kenali Gejala dan Penanganan Pertama Jika Terkena Hewan Rabies
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Rengat Tetap Layani Peserta JKN Selama Libur Lebaran
Dinkes Inhil Buka Secara Resmi Pertemuan Evaluasi Program Tuberkulosis
Direktur RSUD Dumai, Himbau ASN Dan TKPK Contoh Sukseskan Vaksinasi
Kembali Hari Ini Satu Pasien Positif Covid-19 Inhil Dinyatakan Sembuh
Dinkes Inhil Imbau Masyarakat Terapkan Perilaku Hidup Sehat Cegah Malaria
KONI Riau Lakukan Langkah Antisipasi Covid -19 Untuk Atlet di Riau