Menlu Denmark Minta Maaf kepada Umat Muslim dan Siapkan RUU Pelarangan Pembakaran Al Quran
BUALBUAL.com - Ungkapan permintaan maaf disampaikan Menteri Luar Negeri Denmark Lars Lokke Rasmussen atas peristiwa pembakaran Al Quran oleh ekstrimis sayap kanan di depan misi diplomatik beberapa negara Muslim.
Permintaan maaf disampaikan Rasmussen selama percakapan telepon dengan Menteri Luar Negeri Aljazair Ahmed Attaf pada Senin (14/8/2023).
Kantor diplomatik Aljazair di Denmark di antara salah satu tempat aktivis melakukan aksi bakar Al Quran.
"Tindakan tersebut tidak dapat diterima dan sepenuhnya bertentangan dengan tradisi toleransi Denmark," kata Rasmussen, seperti dikutip dari Anadolu Agency.
Rasmussen juga mengatakan kepada Attaf bahwa pemerintah Denmark sedang dalam proses menyelesaikan rancangan undang-undang yang bertujuan untuk mengakhiri pembakaran Al Quran dan akan mengajukannya kepada anggota parlemen.
Selama percakapan, Attaf dan Rasmussen juga membahas persiapan pertemuan menteri bersama yang akan datang antara negara-negara Afrika dan Eropa Utara, yang dijadwalkan berlangsung di Aljazair pada 16-18 Oktober 2023.
Berita Lainnya
Pemerintah Indonesia Targetkan, Pada Bulan Juli 2020 Masyarakat Dapat Hidup Normal dari Corona
Bupati Sukiman Serahkan Sembako untuk Kaum Dhuafa dan Anak Yatim
Lampung Utara Raih Penghargaan Pratama Kabupaten Layak Anak
Kesbangpol Inhil Ucapkan Selamat Atas Hari Adhyaksa ke-60 Kejari Inhil
Suasana Hari Raya Idul Fitri, Pemkab Bengkalis Gelar Halal Bihalal Bersama Masyarakat Dan Forkopimda
Gubri Syamsuar Kunjungi Taman Wisata Buluh Cina
Dilaksanakan Secara Virtual, STQ Kepri Diundur
HUT Kabupaten Mesuji ke-13, Ini Harapan Kadis Dikbud
Meski Belum dapat Laporan dari Daerah, BPBD Ingatkan Warga di Pesisir Riau Waspada Ancaman Banjir
Gubernur Tinjau Progres Pembangunan Kogabwilhan I dan Bundaran Monumen Tri Matra Dompak
Ketua TP-PKK Kabupaten Inhil Berikan Bantuan Sembako kepada Warga Terdampak Covid-19 dan Kaum Duafa
Bupati Inhu di Sambut Masyarakat di Pasar Bazar MTQ Sungai lala