Rumah Adat Aceh Segera Dibangun di Kota Tanjungpinang

BUALBUAL.com - Semangat juang Persatuan Masyarakat Aceh (PERMASA), yang berada di Kota Tanjungpinang-Bintan dalam melaksanakan pembangunan Rumah Balai Adat Aceh (R-BAA) mulai dibangun.
Pembangunan tahap II ini dilanjutkan kembali secara bergotong royong pada Minggu (14/7) pagi, setelah pengerjaan tahap I selesai dengan bangunan pondasi awal di tahun 2020 yang lalu.
Rumah Balai Adat Aceh yang sedang dibangun oleh Permasa Kota Tanjungpinang-Bintan ini berlokasi di Jalan Engku Dahlia, Bukit Galang, RT.001/008 Kelurahan Air Raja, Tanjungpinang Timur, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau merupakan tanah Wakaf milik Almarhum H. Sayed Ali dengan luas lahan 18 x 33 Meter Persegi bersertifikat.
DPD Ketua PERMASA Tanjungpinang-Bintan, Burhanuddin Skm mengatakan. Tujuan dibangunnya Rumah Balai Adat Aceh agar masyarakat Aceh yang ada di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan dapat melakukan pertemuan dan berkumpul untuk membahas hal-hal besar.
"Iya, kita dari Persatuan Masyarakat Aceh (PERMASA) yang kita namakan ini, belum punya semacam tempat berkumpul, dengan adanya pembangunan ini bisa dijadikan tempat pertemuan untuk membahas hal-hal yang perlu secara bersama," ujar Burhanuddin saat dihubungi awak media ini melalui via telpon WhatsApp, yang kebetulan juga dirinya baru saja keluar dari lokasi pembangunan R-BAA, Senin (15/07/2024).
Lanjutnya, ia menjelaskan terkait anggaran pembangunan lanjutan dengan pemasangan tiang-tiang berasal dari sumbangan swadaya masyarakat Aceh yang berada di Tanjungpinang-Bintan.
"Sampai hari ini yang telah kita upayakan, memang belum ada andil Pemerintah Kota Tanjungpinang maupun Provinsi Kepri. Sejauh ini hanya sebatas swadaya dari masyarakat Aceh sendiri," jelas Burhanuddin.
Burhanuddin berharap pembangunan Rumah Balai Adat Aceh tersebut bisa berjalan dengan baik dan dipergunakan langsung oleh masyarakat Aceh yang ada di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
"Masyarakat Aceh Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan memang secara bersama-sama ingin melanjutkan pembangunan itu, dengan membangun tiang bangunan. Mudah-mudahan dapat segera terbangun serta dimanfaatkan seperti untuk kegiatan sosial, pertemuan atau kegiatan himpunan," harapnya.
Sementara, Ketua Pemuda Aceh Tanjungpinang-Bintan, Muklis menyampaikan Rumah Balai Adat Aceh yang dibangun saat ini dipastikan ada aula, untuk digunakan pemuda dan orang-orang tua masyarakat Aceh dalam kegiatan-kegiatan keagamaan.
"Bangunan ini nanti ada aula, bisa untuk pengajian pemuda Aceh bahkan orang-orang tua maupun masyarakat Tanjungpinang di sekitar tempat ini, itulah harapan saya," tuturnya.
Muklis juga mengajak kepada masyarakat Aceh yang berada di Tanjungpinang dan Bintan, agar ikut bergabung didalam PERMASA.
Berita Lainnya
Bupati HM Wardan Bahas Vaksinasi Sinovac di Inhil dan Kegiatan PTM Diperpanjang
Pemerintah Kota Dumai Luncurkan Logo Dumai Kota Idaman Yang Berkesan dan Penuh Makna
Pasca Sidang Etik, KPK Didesak Lakukan Penyelidikan Internal Ungkap Aktor Bocornya Dokumen ESDM
Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso, Hadiri Rakernas XIV APKASI Di Bogor
PNS Lantamal IV Tanjungpinang Ikuti Peringati HUT ke 49 Secara Virtual
Dukung Pemberantasan Korupsi, Bupati Inhil Sambut Kedatangan Rombongan Roadshow Bus KPK RI
Aluan: Kajian Untuk Merevitalisasi Pulau Penyengat Memakan Waktu dan Rumit
Pemko Pekanbaru Anggarankan Rp 13 Miliar untuk Penanganan Banjir
Pj Bupati Kampar Dr H Kamsol: Tingginya Daya Beli Masyarakat, Berikan Sumbangan Terhadap Penerimaan PAD Daerah
Gubri Ingatkan Daerah Tidak Tutup Pasar dan Mal, Meskipun PSBB Di Tetapkan
M Job Kurniawan Ditunjuk Jadi Plh Sekdaprov Riau
115 Mahasiswa Terima Beasiswa di IAI Tazkia Bogor dari Pemprov Riau