DPRD Riau Serius Bahas Budaya Melayu, Sumardany: Ini Soal Warisan dan Peradaban

BUALBUAL.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Riau resmi membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemajuan Kebudayaan Melayu Riau. Pembentukan Pansus tersebut dilaksanakan dalam rapat paripurna yang digelar di Gedung DPRD Riau, Senin, 21 April 2025.
Rapat paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Budiman Lubis, dan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Taufiq OH, serta sejumlah anggota legislatif dan pejabat dari lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.
Dalam agenda paripurna, DPRD Riau sepakat untuk membentuk Pansus guna membahas secara komprehensif dan menyeluruh Ranperda yang dianggap strategis tersebut.
Berdasarkan hasil keputusan bersama dalam rapat, anggota DPRD dari Fraksi Gerindra, Edi Basri, secara resmi ditunjuk sebagai Ketua Pansus.
Edi Basri akan memimpin pembahasan bersama sejumlah anggota DPRD yang ditunjuk sebagai anggota Pansus, yaitu Siti Aisyah, Robin P Hutagalung, Hardianto, Evi Juliani, Nur Azmi, Sunaryo, Sumardany, dan anggota lainnya lintas fraksi.
Anggota pansus H. M. SUMARDANY ZIRNATA, S.T., M.Sc.
menyatakan bahwa Ranperda ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah daerah bersama legislatif dalam melestarikan serta memajukan budaya lokal yang selama ini menjadi identitas utama masyarakat Riau, khususnya budaya Melayu.
“Perda ini nantinya akan menjadi dasar hukum yang kuat untuk mengatur program-program strategis dalam penguatan kebudayaan Melayu. Kita ingin warisan budaya ini tidak hanya dilestarikan, tetapi juga dikembangkan sesuai perkembangan zaman tanpa kehilangan esensinya,” ujar Sumardany .
Dirinya juga menegaskan pentingnya Ranperda ini dalam menjaga kontinuitas nilai-nilai luhur budaya Melayu di tengah arus globalisasi dan modernisasi yang kian deras.
“Pemajuan kebudayaan Melayu bukan hanya soal pelestarian semata, tetapi juga bagian dari penguatan karakter daerah dan jati diri masyarakat Riau. Budaya adalah fondasi peradaban, dan jika tidak diperkuat melalui regulasi, maka lama-lama bisa tergerus,” kata Sumardany saat memberikan pernyataan usai rapat.
Sumardany menambahkan bahwa dalam pembahasan Ranperda nanti, pihaknya akan melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan, termasuk budayawan, akademisi, dan tokoh masyarakat adat Melayu. Hal ini dilakukan agar isi Ranperda dapat mencerminkan kebutuhan nyata dan aspirasi masyarakat.
Ranperda tentang Pemajuan Kebudayaan Melayu Riau ini diharapkan dapat mencakup aspek pelindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan secara menyeluruh. Selain itu, Ranperda ini juga diharapkan dapat mendorong hadirnya program-program konkret seperti revitalisasi situs budaya, dukungan terhadap pelaku seni dan budaya lokal, hingga integrasi nilai-nilai budaya Melayu dalam pendidikan dan kehidupan sosial masyarakat.
Dengan terbentuknya Pansus ini, DPRD Riau menargetkan pembahasan Ranperda akan rampung dalam waktu yang tidak terlalu lama, sehingga perda tersebut bisa segera diimplementasikan dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan generasi penerus di Bumi Lancang Kuning.
Berita Lainnya
Gubri Harap Dokter Yang Ikut MTQ Nasional Bawa Alat Swab
KPU Lampura Gelar Uji Publik Rancangan Penataan Dapil dan Alokasi Kursi Anggota DPRD 2024
Penandatanganan BAR Pajak Tercepat dan Realisasi Dana TKD Tinggi di 2023 Bengkalis Raih Penghargaan Gelanggang Award 2024
Optimis, GOR berstandar nasional Pematang Reba akan bermanfaat bagi masyarakat
Gubernur Riau Video Call Leani Ratri Oktila Peraih Dua Emas Paralimpiade Tokyo
Wagubri Buka Secara Resmi Kongres IKASMANSA Pekanbaru 2020
Pj Bupati Herman Kukuhkan Pengurus Cabang DMI Reteh Masa Khidmat 2024-2029
PUPR Riau Sebut Pelebaran Jalan Sudirman Kota Pekanbaru Tak akan Korbankan Pohon
Riau Kian Diminati Wisman, Peningkatan 32% Bukti Kebangkitan Pariwisata
Gubernur Ansar Lepas 12 PNS yang Memasuki Batas Usia Pensiun
Pemprov Riau Rakor Bersama KPK dan Kepala Daerah se Riau, Gubri: Wujudkan Komitmen Pemberantasan Korupsi
Gesa Program Bengkalis BERMASA, Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu