PILIHAN
Nelayan dari Jawa Akan Merapat, Menteri Susi ke Nelayan Natuna: Jangan Suudzon
BUALBUAL.COM - Jakarta - Rencana Presiden Joko Widodo untuk mendatangkan nelayan dari Jawa ke Natuna sempat menimbulkan kekhawatiran. Nelayan setempat sempat merasa khawatir hanya menjadi 'penonton' di tengah nelayan pendatang yang semakin ramai.
Kekhawatiran itu rupanya diendus Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Dia menjamin, meski nelayan Jawa berdatangan ke Natuna, nelayan setempat tidak akan kehilangan mata pencahariannya.
"Kalau bapak-bapak ikutin TV mestinya sudah tahu. Ibu menteri itu ngomel-ngomel. Kapal diatas 30 GT tidak boleh tangkap di bawah 12 mil. Mereka harus tangkap di luar 12 mil. Apalagi yang dari Jawa besar-besar. Pasti mereka dipindah ke sini dengan ketentuan-ketentuan," kata Susi.
Susi menyampaikan hal itu di depan para nelayan Natuna, usai menandatangani kesepatakan KKP dengan Pemda Natuna yang diwakili Bupati Abdul Hamid Rizal di Dermaga Selat Lampa, Natuna, Kabupaten Riaun Kamis (18/7/2016). Penandatanganan ini juga dibarengi pemberian bantuan KKP kepada masyarakat.
"Dulu nelayan dari Thailand dari mana-mana dibolehin masuk, ini dari Jawa baru mau masuk sudah diprotes protes. Gimana kalian ini. Tidak boleh suudzon begitu," protes Susi yang disambut tawa para nelayan.
Acara itu juga hadir Deputi menteri agriculture Vietnam. Susi sengaja mengundangnya untuk mendeklarasikan dan bersepakat dengan negara tetangga terkait kepemilikan laut Natuna.
"Ini adalah contoh hubungan bilateral yang baik. Mereka mengerti akhirnya kita harus bicara di sini dan kita undang untuk sama-sama bekerjasama di bidang lain. Jadi kita sama-sama tahu aturan mainnya," kata Susi.
Sumber : (dra/dra) Detik.com
Berita Lainnya
Polda Riau Kirim Berkas Tersangka Pekan Depan, Soal Dugaan Penyelewengan Pajak Kendaraan Rugikan Negara 1,7 Miliar
Kok Bisa? Hasil Survei Pilkada Riau Versi PolMark, Diduga “Copy Paste” dari Bandung
Bupati Inhil Serahkan Dana " Tali Kasih " Pada Upacara Proklamasi RI Ke 72 Kepada Veteran
Ramalan Tentang Juara Piala 2018 Meleset, Pria Ini Akhirnya Panen Hujatan Netizen
Benarkah..? Bupati HM Harris Diduga Terlibat Korupsi APBD Pelalawan 2013 Rp 10,9 M, Baca disini
DR H Chaidir: Cagubri Riau Firdaus Orangnya Santun
Janji RW-IRVAN : Pembangunan Puskesmas Sampai kelurahan dan Pelayanan Kesehatan Gratis
Jenazah Mahasiswi yang Jatuh di Sungai Batang Gansal Reteh Sudah Ditemukan
Sebanyak 595 ASN Pemkab Inhil HM. Wardan Serahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya
Lewat Laptop Romi KPK Endus Pelaku Lain
Zulaikhah dan (DP2KBP3A) Taja Kegiatan Penyuluhan, Keterampilan Dengan Perumpuan Binaan Lapas Kelas II A Tembilahan
Masuk Wilayah NKRI, TNI AU Roesmin Nurjadin Pekanbaru Paksa Mendarat Pesawat Asing