PILIHAN
Donatur pembelian pesawat RI Nyak Sandang dirawat di RSPAD

Bualbual.com, Nyak Sandang (91), salah satu penyumbang dana untuk pembelian pesawat pertama setelah Indonesia merdeka yaitu Seulawah R-001 dan Seulawah R-002 dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta. Nyak Sandang mengeluh sakit dan tidak bisa buang air kecil pada Kamis (22/3/2018) dini hari.
Nyak Sandang sempat bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu (21/3). Dalam pertemuan tersebut, Nyak Sandang didampingi 2 anaknya, yakni Maturidi dan Khaidar.
Nyak Sandang meminta dioperasi katarak agar bisa membaca Alquran, membangun masjid di kampung halamannya di Kabupaten Aceh Jaya dan membantunya untuk dapat menunaikan ibadah haji.
"Kami salut kepada Tim Dokter Kepresidenan yang langsung menjemput Nyak Sandang dengan ambulans dan segera membawanya ke RSPAD. Kami mengucapkan terima kasih atas kepedulian Presiden Jokowi kepada Nyak Sandang. Rakyat Aceh ikut berdoa agar Nyak Sandang segera diberikan kesembuhan," ungkap Juru Bicara Partai Aceh, Syardani M Syarif (Teungku Jamaica).
"Alhamdulillah Presiden Jokowi mengabulkan permohonan Nyak Sandang," tambah Tengku Jamaica.
Sementara itu, Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N. Mansury bersama-sama dengan Direktur Kargo Garuda Indonesia Sigit Muhartono mengunjungi Nyak Sandang di Paviliun Kartika, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, Minggu (25/3/2018).
Kunjungan Dirut Garuda Indonesia tersebut merupakan wujud penghormatan dan apresiasi Garuda Indonesia sebagai national flag carrier terhadap tokoh pejuang nasional yang telah berkontribusi terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia pada masa lalu.
"Sosok Nyak Sandang merupakan simbol semangat nasionalisme para tokoh pejuang nasional yang secara tulus mendukung upaya negara Republik Indonesia menjadi negara berdikari pasca kemerdekaan bangsa Indonesia," ungkap Pahala.
Pahala mengatakan kesempatan tersebut menjadi pengingat sebagai generasi penerus bangsa Indonesia atas jasa, dedikasi dan komitmen para pejuang nasional yang telah berkorban untuk Indonesia sehingga dapat menjadi negara merdeka seperti saat ini.
"Kami juga akan berkoordinasi dengan pihak pihak terkait perihal dukungan apresiasi terhadap Nyak Sandang untuk dapat kami upayakan lebih lanjut," ungkap Pahala.
Pada kesempatan tersebut Pahala juga mengutarakan komitmen terhadap Nyak Sandang untuk memfasilitasi rencana kepulangan Nyak Sandang ke Aceh melalui layanan penerbangan Garuda Indonesia setelah perawatan beliau selesai dilaksanakan.*(mdk/ded)
Berita Lainnya
Smartphone Xiaomi Kalah Murah, Dibandingkan Smarphone Merek Ini
'Bonita' Harimau dari Inhil Segera di Lepasliarkan
Akibat Mewabah Covid 19, Jadwal Ujian SKB Penerimaan CPNS Riau Diundur
Fahri Hamzah: Cara Penanganan Habib Rizieq Bakal Merusak Hubungan Diplomatik Arab Saudi Dan Indonesia
Sudah 23 Orang "Mengincar" 4 Jabatan BRK, Ini Nama-namanya
Plt Bupati Siak janji tangani korban kebakaran Kampung Cina dengan baik
Sungai Kuamang Tercemar,Diduga PT Tasma Puja Membuang Limbah
Polsek Kempas Amankan Pemuda Membawa Sabu-Sabu
Bunga Cynintia: Gadis Muda 19 Tahun Bacaleg dari PKB Pileg 2019
Sadis! Suami Habisi Istri dan Serahkan Mayatnya ke Kantor polisi
Pagar Kantor Gubri Jebol, Ribuan Masa Aksi Kabut Asap Bentrok Dua Aparat Polisi Dilarikan ke RS
Pulau Rupat Bengkalis Terbakar 'Damkar - MPA Berjibaku Padamkan Api'