PILIHAN
Fadli Zon Yakin Ada Fitnah Keji di Kasus Habib Rizieq

BUALBUAL.com, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon ikut meyoroti kabar penempelan bendera bertulis kalimat tauhid di rumah Rizieq Shihab di Mekkah, Arab Saudi. Fadli Zon menilai, apa yang dialami pentolan Front Pembela Islam itu adalah fitnah keji.
"Saya yakin apa yang terjadi pada Imam Besar Habib Rizieq adalah fitnah keji," kata Fadli Zon, dikutip dari akun Twitter resminya, @fadlizon, Kamis (8/11).
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan, sangat mungkin ada orang lain yang memasang bendera tersebut di rumahnya. Ini lantaran halaman depan rumah Rizieq adalah area umum. Fadli menilai, jika ini merupakan upaya fitnah, maka kerjaan dasar intelijen.
"Ini kerjaan dasar 'intel'," kata dia. Fadli pun mengaku telah menerima pengaduan tersebut dari keluarga Rizieq Shihab sejak Senin kemarin.
Sebelumnya, Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, mengonfirmas Rizieq Shihab sempat ditahan otoritas Saudi sebelum dibebaskan dengan jaminan.
Agus mengatakan Rizieq ditahan pada Selasa (6/11) untuk dimintai keterangan atas laporan warga negara Saudi yang melihat bendera diduga mirip dengan bendera ISIS terpasang di depan rumahnya di Mekkah.
"Pada 6 November 2018 pukul 20.00 waktu Saudi, dengan didampingi oleh staf Konsulat Jenderal RI di Jeddah, MRS (Rizieq) dikeluarkan dari tahanan kepolisian Mekkah dengan jaminan," ucap Agus melalui pernyataan yang diterima CNNIndonesia.com pada Rabu (7/11).
Agus mengatakan salah satu sahabat Rizieq yang merupakan warga Saudi menjaminkan dirinya supaya Imam FPI itu bebas.
Meski begitu, Agus tak menjelaskan apakah ada uang yang dibayarkan kepada otoritas Saudi untuk membebaskan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) tersebut.
Sekretaris Umum DPP FPI Munarman menyatakan bahwa Rizieq Shihab sejatinya sudah diperbolehkan bepergian ke luar negeri termasuk kembali ke Indonesia oleh pihak imigrasi Arab Saudi. Munarman memastikan tidak ada larangan bagi Rizieq.
"Insya Allah imigrasi selesai," ucap Munarman saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (7/11).
Munarman melanjutkan, bahwa saat ini hanya tinggal satu hal yang membuat Rizieq terkendala pulang ke Indonesia. Kendala itu, kata Munarman, ada kelompok yang berniat buruk jika Rizieq pulang ke Indonesia.
"Ada pihak yang sangat menginginkan Habib Rizieq Shihab celaka," ujar Munarman.
Munarman belum mau merinci siapa kelompok yang dimaksud. Dia hanya mengatakan bahwa keberadaan dan misi kelompok tersebut sudah tercium meski Rizieq masih di Saudi sekalipun.
Sumber; cnnindonesia
Berita Lainnya
Khairul: Pemuda Harus Jadi "Agent Of Change dan Agen Controlling" Demi Kemajuan Desa
Waduh! DAK Fisik Riau Sebesar Rp1,8 Triliun Terancam Hangus
Waw.. PDIP sudah Mengetahui siapa aktor politik kerahkan massa tolak Ahok
Kakek Si Tukang Becak di Inhil Tetap Bertahan 'Termakan Zaman'
INFO PENTING...!!! PARA GURU YANG TELAH BERSERTIFIKASI PROFESI WAJIB IKUT PROGRAM PKB
Ini Dia Tokoh Besar Dunia yang Lahir pada 14 September
Gubri Dukung Satpol PP Terlibat Komunitas Intelijen Daerah
Sanggar Seni Tiga Dara Tour De Pantai Solop
Kepergok Mesum, Pasangan Remaja di Dumai Diciduk Petugas Gabungan
Bikin Resah Masyarakat, MUI Rohil Minta Polisi Tutup Lokasi Perjudian
Bupati HM Wardan Terima SAKIP Award 2019 dari KemenPAN-RB
Wakil Bupati Inhil Rosman Molomo Hadir di Acara Rakor TKPK Provinsi Riau