PILIHAN
MUI Riau Menegaskan 'LGBT' Haram di Bumi Lancang Kuning

BUALBUALBUAL.com, Penggerebekan sekretariat salah satu organisasi di Pekanbaru yang diduga menjadi tempat LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) berkumpul langsung mendapat respon keras dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau.
"Keberadaan LGBT diharamkan di Bumi Lancang Kuning. Kita ini negeri yang berbudaya dan bukan negeri Eropa yang bebas dari segala bentuk kehidupan," ujar Ketua MUI Provinsi Riau, Prof Nasir, Kamis (17/1/2019).
Menurutnya, apalagi Pekanbaru bertekad menuju kota yang Madani, maka keberadaan LGBT ini sangat bertentangan dengan visi kota Pekanbaru sendiri.
"Makanya, kita meminta kepada pemerintah kota Pekanbaru, khusunya Walikota Pekanbaru untuk tidak membiarkan keberadaan kelompok LGBT di Kota Pekanbaru. Apapun bentuk alasan keberadaan kumpulan atau organisasi LGBT di Bumi Lancang Kuning ini tetap diharamkan," tegas Prof. Nasir.
Selanjutnya ia mengimbau seluruh pemuka masyarakat dan pemerintah kabupaten/kota untuk tidak membiarkan keberadaan kumpulan LGBT ini.
Sumber: Cakaplah
Berita Lainnya
Sebanyak 6000 Pengawas Pemilu Se-Riau Nyatakan Kesiagaan dan Kesiapan Awasi Pemilu
Disnaker Rohil Merasa Tak Dihargai PT Sindora Raya 'Pembangunan PKS Tak Dilaporkan'
Tiga warga Singapura diadili akibat suap, libatkan seorang staf KBRI
Kabut asap di pinggir, Warga Harapkan Posko Darurat
Gerindra: Resmi Prabowo Subianto Capres 2019
Secara Beruntun Tiga Partai Politik Keluar SK Dukungan Untuk Pasangan Wardan-Su di Pilkada Inhil
Untuk Pembangunan Inhil Lebih Baik, Wardan Siap Dikritik
Jejak Kaki Harimau Sumatera Ditemukan di Kawasan PLTU Tenayan Raya Pekanbaru
Bersama PKL, Lira Geruduk Kantor DPRD Siak
Tengku Lukman: Harus Dipikirkan dengan Cermat dan Matang 'Rencana Pemprov Riau Ngutang Rp4 Triliun'
Waduh! Angka Pencari kerja di Rohil Tembus 1.742 Orang
Curi Seekor Sapi, MR (46) Harus Mendekam di Jeruji Besi