PILIHAN
Menteri Agama: Kita Sedih dan Marah, Romi Diciduk KPK karena Jual Jabatan
BUALBUAL.com, Menteri Agama Lukman Hakim Syaifuddin memahami kekecewaan dan kemarahan masyarakat atas ditangkapnya Romahurmuziy bersama dua orang Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Jawa Timur dan Gresik Kementerian Agama dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK.
“Kita semua tentu prihatin, kecewa, sedih, dan marah dengan terjadinya peristiwa operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap RMY, HRS, MFQ dan tiga orang lainnya di Surabaya kemarin,” kata Menag Lukman di Kantornya, Sabtu (16/3).
Terlebih, sambung Lukman, kekecewaan dan kemarahan terhadap OTT tersebut dirasakan lebih dalam di jajaran Kementerian Agama, lantaran OTT tersebut terkait jual jabatan di lingkungan kementerian yang dipimpinnya.
Lukman sadar, kementerian agama seharusnya menjadi cerminan nilai-nilai agama termasuk bersih dan bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme.
“Peristiwa OTT oleh KPK merupakan fakta yang menunjukkan bahwa masih ada kelemahan dalam sistem dan tata kelola kepemerintahan di lingkungan Kementerian Agama,” kata Menag mengakui.
Oleh karenanya, sambung Lukman, kelemahan itu harus segera diidentifikasi dan dilakukan perbaikan sebagai upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di masa yang akan datang.
Sumber: RMOL.co
Berita Lainnya
Bersama Sekda, Gubri Tinjau Pasar Arengka Terkait Covid-19, Sosialisasi Hidup Bersih
Hebat! Mahasiswa UGM Jadikan Hewan Kaki Seribu Sebagai Obat Kanker
Kok Bisa? Pemprov Riau Lantik Pejabat Sakit Stroke!
Penerapan Aturan PSBB, Polresta Pekanbaru Tutup Jalan Sudirman dan Jalan Soebrantas
Ketua Adat Talang Mamak Wafat, Bupati Yopi Melayat ke Rumah Duka
Begini Kondisi Ratna Sarumpaet saat di Jenguk Fadli Zon
Perbaikan Dermaga Tanjung Buton yang Roboh Dianggarkan Tahun Ini
Plh. Ketua Baznas Inhil: Dana Hibah 2 M 2018? Murni Kami Gunakan untuk Oprasional dan Gaji Pegawai, Tahun 2019 Belum Cair!
'Desa Hantu' Bisa Sedot Dana Desa Hingga Rp 900 Juta
Prabowo Kesal ke Pers, Politisi PSI Ngotot Masa 212 tidak 11 Juta, Guntur Ramli Jangan-jangan Dia Kesurupan
Website Kawal Pemilu 'Diserang' Data C1 Palsu
Salah dan Origi Antar Liverpool Juara Liga Champions 2019