PILIHAN
Penyebab Narkoba Sulit Dicegah Masuk Daerah Riau
BUALBUAL.com, Sejak awal tahun 2019, sedikitnya ada 90 kg sabu yang berhasil diungkap peredarannya oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau. Narkotika tersebut diamankan dari berbagai penangkapan dan sebagian besar berasal dari negeri jiran, Malaysia.
Kepala BNNP Riau melalui Kabid Penindakan dan Pemberantasan, AKBP Haldun, membenarkan bahwa ada hambatan dan kesulitan bagi BNN untuk melakukan upaya preventif masuknya narkotika dari Malaysia. Ia mengatakan bahwa luasnya wilayah perairan dan pesisir membuat tugas tersebut berat.
"Tentu saja ada kesulitan kita saat narkoba masuk lewat perairan. Luas sekali wilayah yang harus dijaga. Jadi kebanyakan kita tindak ketika sudah di darat," kata Haldun pada Jumat (26/4/2019).
Haldun mengatakan bahwa dalam kegiatannya, BNN juga bekerjasama dengan pihak terkait seperti Kepolisian, TNI, Bea Cukai, untuk mengungkap peredaran ini. Salah satunya dengan mengawasi daerah-daerah yang sering digunakan sebagai tempat masuknya barang tersebut.
"Barang tersebut dimasukkan via pelabuhan tikus. Seperti namanya, kita kesulitan melacak karena memang tempatnya yang ilegal dan tidak tetap," sebut Haldun.
Selain itu juga, keterbatasan personel dan perlatan juga menjadi salah satu penyebab sulitnya pengawasan dan pencegahan.
Namun demikian dengan pencapaian BNNP Riau selama ini, Pemprov Riau tetap memberikan apresiasi atas upaya pencegahan peredaran puluhan kilogram narkotika di Riau.
Sumber : Cakaplah
Berita Lainnya
Asisten I Setda Kab Inhil Ikut Rakonas TMMD Ke-101 TA 2018
Inilah 5 Solusi Mengatasi Bau badan Tanpa Deodorant
Hadapi Kemarau di Tahun 2020, Jajaran Polda Riau Tetap Komit Cegah dan Tangani Karhutla
Alma Pekat Desak Kapolda Riau Berantas Prostitusi di Pekanbaru
Rektor Mengaku Lost Contact, KASN Minta UIN Suska Klarifikasi Pertemuan UAS dengan Prabowo
Bakal Dibuka Menkominfo, Riau Tuan Rumah Kongres Nasional JMS
Menyedihkan Provinsi Riau Tanpa Gelar di STQ Tingkat Nasional
Rakor Karhutla Riau Bersama Panglima TNI dan Kapolri Banyak Kepala Daerah Tidak Hadir
Hari Ini, 14 Hotspot Muncul di Riau
Bamsoet: Komnas HAM Satu Pandangan dengan DPR Tolak LGBT
Praktisi Hukum Kuansing Minta Tim Ahli Periksa Fisik SDN 018 Koto Taluk 'Diduga Gagal Beton'
Kapolres Empat Lawang Dicopot dari Jabatannya, Karena Terbukti Konsumsi Narkoba