PILIHAN
Baru Mencapai 16,97 Persen, Realisasi APBD Riau Tahun 2019

BUALBUAL.com, PEKANBARU - Terhitung Mei 2019 ini, realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Riau baru mencapai 16,97 persen atau setara dengan Rp1.557.739.359.493.
Dengan rincian untuk belanja tidak langsung sebesar 10,60 persen, dan belanja langsung sebesar 6,37 persen.
Demikian disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi kepada CAKAPLAH.com, Selasa (14/5/2019) di kantor Gubernur Riau.
Ahmad Hijazi mengakui realisasi APBD tersebut masih rendah, namun pihaknya optimis pada pertengahan tahun nanti realisasi serapan anggaran akan meningkat. Sebab saat ini sejumlah OPD masih menyelesaikan administrasi keuanganya, sehingga belum seluruhnya tercatat menjadi realisasi.
"Di awal-awal ini memang sedang dalam tahap persiapan semua. Karena kita kan tidak boleh terburu-buru untuk mengeksekusinya. Perlu persiapan yang matang. Biasanya kita itu memang di pertengahan tahun nanti meningkat realisisanya," katanya.
Disinggung apakah ada OPD yang enggan menggunakan anggaran karena adanya harus menyesuaikan dengan visi misi gubernur terpilih, Ahmad Hijazi memastikan tidak ada.
"Tidak ada, tidak ada yang perlu diragukan lagi, karena visi dan misi itukan hanya penajaman saja. Jadi sebenarnya secara umum kebijakan daerah itu kan sesuai RKB dan Musrembang. Hanya saja saat masuk kegiatan, baru ada fokus, penekanan kemana, ke aspek apa," paparnya.
Dia mencontohkan, misalnya sektor pertanian, pertanian yang bagaimana, karena sekarang kecendrunganya itu untuk budidaya padi, sehingga fokusnya komoditi.
"Kemudian untuk pengembangan usaha, fokusnya ke UKM agar produktif, jadi kegiatan itu difokuskan," cakapnya.
Ahmad Hijazi mengklaim, sejak dirinya menjadi Sekda Riau untuk serapan anggaran selalu tinggi. Sehingga tidak perlu dikhawatirkan akan terjadi sisa lebih anggaran.
"Sebelum 2016 ini itu seingat saya bisa berlebih sampai Rp3 hingga Rp 4 triliun. Setalah 2016 realisasi serapan selalu tinggi, bahkan kita sampai kekurangan duit. Insfrastrutur, jalan dan jembatan kan banyak sekali di Riau yang perlu dibangun," tukasnya.
Sumber: Cakaplah
Berita Lainnya
Dampak Pintu Air PLTA Kota Panjang Dibuka, Teluk Jering Kampar Tenggelam
M. Arifin: Akhirnya Buka Suara Terkait Terpuruknya Prestasi Inhil MTQ Tingkat Provinsi Riau
Di Cina Pelajar Indonesia Dapat Pelajaran Ideologi Komunis
Polda Riau Bantah Mantan Bupati Siak Arwin AS Jadi Tersangka SK Menhut
Pengacara Kecewa, Hakim PN Bengkalis Gugurkan Prapid Begal Payudara
Di Ibukota Inhil Ada Sekolah Permanen yang Tak Difungsikan, Sedangkan Daerah Siswa/i SD Belajar dengan Kelas Tanpa Dinding
UIN Suska Riau Lockdown hingga 31 Maret
Guna Menuntaskan Perekaman e-KTP dan KIA, Disdukcapil Inhil 'Jemput Bola' di Dua Kecamatan
Mahasiswa Riau Terima Bantuan Sembako dari Badan Penghubung Pemprov Riau
Karena Sering buat gaduh, Amien Rais disarankan pensiun dari dunia politik
PLN Keterlaluan, Sering Padam Kini Warga Kampar Isi Pulsa 50 Ribu dapatnya Cuman 37 Ribu
DPRD Riau: Akan Dianggarkan di APBD-P 2019, Penerangan Jembatan Marhum Bukit Pekanbaru