PILIHAN
Ini Penyakit yang Serang Masyarakat Pekanbaru Akibat Asap, Selain ISPA
BUALBUAL.com - Pemerintah Kota Pekanbaru telah menetapkan status siaga darurat asap. Hal ini setelah banyaknya masyarakat yang mulai terserang penyakit akibat kabut asap. Namun, tidak hanya ISPA yang diderita masyarakat, akan tetapi penyakit lainnya juga menyerang.
“Dari data yang kita peroleh, ada juga masyarakat yang terkena penyakit lainnya akibat kabut asap ini. Diantaranya, asma, iritasi mata, iritasi kulit dan lainnya,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Diskes Kota Pekanbaru, Maisel Fidayesi, Selasa (13/8/2019).
Maisel menambahkan, penyakit ISPA masih menjadi yang terbanyak dibandingkan jenis penyakit lainnya akibat kabut asap ini.
“Berdasarkan pemantauan pengobatan penyakit di seluruh Puskesmas sudah mulai kami lakukan karena penderita ISPA di Pekanbaru masih menjadi penyumbang kasus terbanyak akibat kebakaran lahan dan hutan,” cakapnya.
Seperti yang diketahui, bencana kabut asap telah menyelimuti Kota Pekanbaru kurang lebih selama beberapa pekan terakhir. Bahkan Pemerintah Kota Pekanbaru telah mengeluarkan status siaga karhutla karena sudah ribuan masyarakat yang menderita penyakit ISPA.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
Berikut Nama 12 Provinsi Jadi Lokasi Pengguna Medsos Rawan Isu SARA di Pilkada
Bupati Inhil HM. Wardan Tegaskan Muslim NU Tidak Ada Kaitannya Dengan Partai Politik
Terkait Pindasan Umat Muslim Ughyur oleh Cina, DPRD Inhil Penuhi Tuntutan Aksi Demo HMI dan Kirim Surat ke Pemerintah Pusat
Nelayan Hilang di Perairan Sungai Indragiri ditemukan Tim BASARNAS
Ratusan Massa Kepung Kantor Pemda dan DPRD Kuansing
Anggota DPRD Inhil Asmadi Laksanakan Reses di Kecamatan Mandah
Fantastis Siapkan Dana Rp.3,7 Triliun Man City Akan Datangkan Harry Kane
Kapolda Riau: Ini Keblinger, Kayu Dijarah, Dibakar lalu Jadi Kebun Sawit
Jika Jadi Presiden Prabowo Pasti Akan Bongkar Kasus Novel
Terungkap: Pertalite di Riau Belum Diturunkan, Karena Perda PBBKB Masih Kandas di Mendagri
Kemenpora Resmi Buka Proliga 2020 di Pekanbaru
Penderita Hidrosefalus di Rohil, Kini Muhammad Vazio Butuh Uluran Tangan Dermawan