PILIHAN
Di Dalamnya Ada Bhabinkamtibmas, Warga Gerebek Rumah Diduga Pesta Sabu di Bintan
BUALBUAL.com - Warga dan kelompok pemuda di RT 17, Kampung Gesek, Desa Toapaya Selatan mengepung salah satu rumah yang berlokasi di pinggir jalan Batu 20, Rabu (4/9/2019) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB.
Pengepungan itu dilakukan karena warga mencurigai aktivitas tak lazim di dalam rumah itu.
“Rumah itu milik Alang. Dicurigai rumah itu dijadikan tempat penggunaan narkoba,” ujar bapak berkulit sawo matang yang ikut dalam aksi penggerebekan tersebut.
Warga mencurigai keanehan di rumah itu sejak 3 hari lalu, Minggu (1/9/2019) malam. Mereka akhirnya sepakat memantau dan mengawasi aktivitas di rumah tua yang sudah berusia puluhan tahun tersebut. Rumah itu berdinding batako sepanjang 12 meter itu.
Selasa (3/9/2019) sekitar pukul 21.00 WIB, kecurigaan warga kian kuat. Mereka melihat ada gerak-gerik mencurigakan dari anak pemilik rumah, Johan dan seorang oknum polisi yang bertugas sebagai Bhabinkantibmas Desa Toapaya Selatan (Topsel).
“Jam 9 malam warga berkumpul sambil mengawasi rumah itu lagi. Tepat jam 1 dini hari, warga termasuk para orangtua dan pemuda sepakat melakukan aksi penggerebekan itu,” jelasnya.
Ketika digerebek, hanya 3 orang saja berada di dalam yaitu Bhabinkantibmas Desa Topsel, Alang yang merupakan pemilik rumah dan seorang wanita muda yang diketahui cucu dari pemilik rumah tersebut. Sedangkan seorang lagi yaitu anak pemilik rumah Johan berhasil kabur melalui pintu belakang.
“Pas penggerebekan itu juga ada warga lainnya melihat salah seorang yang ada di dalam rumah membuang barang ke luar. Barang itu disimpan dalam kotak plastik petak dengan tutupnya berwarna biru. Setelah dicek, barang itu berbentuk kristal seperti narkoba jenis sabu. Lalu ada 2 buah korek api gas, dan 2 pipet,” kata pria berusia sekitaran 50an tahun tersebut sambil mengakhiri perbincangan dan bergegas pergi menggunakan Honda Supra.
Ketua RT 17 Gesek, Sobikin mengaku didatangi oleh 4 pemuda setempat sekitar pukul 12.00 WIB. Mereka mengabarkan bahwa ada yang dicurigai di rumah Alang. Kecurigaan mereka dengan oknum polisi berpangkat bridgadir. “Saya langsung gedor rumah itu. Lalu orang yang di dalam menanyakan siapa. Lalu saya jawab saya pak RT,” katanya.
Mereka yang berada di rumah itu terlihat panik. Salah satu dari mereka melihat ada yang buang barang dari dalam ke luar rumah. Ketika dicek ada mancis dan kotak plastik. Para pemuda desa setempat meminta masuk ke dalam rumah tersebut.
Keinginan itu sempat ditahan oleh Bhabinkantibmas Desa Topsel tersebut sebelum akhirnya para pemuda memaksa masuk.
“Pas masuk, beberapa pemuda mencari sesuatu. Namun tidak ditemukan apa-apa. Tetapi pemuda lainnya ada yang panggil saya untuk keluar,” sebutnya.
Pemuda itu menunjukan barang yang dijumpai di samping pagar rumah. Barang itu berupa plastik kotak dengan tutup warna biru. Lalu dia memotret barang tersebut menggunakan ponsel.
Akhirnya Ketua RW 005, Tugino serta tokoh masyarakat menghubungi Kapolsek Gunung Kijang. “Setelah semuanya hadir, barulah kotak plastik itu dibuka. Di dalamnya ada barang berbentuk kristal,” ucapnya.
Sumber: batamnews.co.id
Berita Lainnya
Ada TPS yang Tidak Punya Surat Suara untuk Pilpres, Di Pelalawan Riau
Gubri Gelar Rapat Lanjutan Penambahan Lahan Politeknik Perikanan KKP Dumai
BUALBUAL Lepas Edisi Perdana 62 Tahun Riau Hari Ini dan Akan Datang, Lebih Baikkah Kedepan?
Video Viral! Emak-Emak di Pekanbaru, Lawan Bawaslu yang Larang Kampanye Gunakan Atribut Paslon 02 Prabowo - Sandi
Beginilah Modus Seleksi CPNS Diserbu Pendaftar Abal-Abal!
Picu Kelainan Seksual Napi, Dampak Dari Kelebihan Kapasitas di Rumah Tahanan
Pemprov Riau akan MoU dengan Menteri Pariwisata, Wujudkan Wisata Halal
Bermain di Sanggar Catur Percasi Inhil Sambil Menikmati Kopi Tipis-tipis Bikin Mata Tambah Melek!
Berita Arsenal : Dua Bintang Ini Tolak Perpanjang Kontrak di Emirates
Disdukcapil Inhil Akan Buka Pelayanan di Setiap Kecamatan "Mizwar Efendi Kita Mudahkan Pelayanan Masyarakat"
Lumpur Sedalam 1 Meter, Begini Kondisi Jalan Lintas Lubuk Agung Kampar
SK Sudah diteken Mendagri Menjadi Bupati Kembali Suparman Tegaskan Tidak Akan Ikut Di Pilgubri 2018