PILIHAN
Tim TP4D Tinjau Hasil 3 Proyek di Siak Kecil, Selesai Rampung 100%

SIAK KECIL,(Bual Bual.Com)- Tim Pengawal, Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah (TP4D) Kejaksaan Negeri Bengkalis, turun tinjauan lapangan guna memastiakan proses Pelaksanaan 2 Proyek Reguler Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan 1 Proyek dari Dana Alokasi Khusus, di Kecamatan Siak Kecil di 3 lokasi proyek, Selasa, 17 Desember 2019.
Tim langsung dipimpin Wakil Ketua TP4D, Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun), Farouk Fahrozi bersama anggota di dampingi Pengawas Pemerintahan Muda Inpektorat Bengkalis, Suhermanto dan di dampingi Kepala Bidang Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan, Dinas PUPR Bengkalis, Diongi, memulai melakukan peninjauan di hasil keperjaan peningkatan jalan Sumber Jaya-Tanjung Damai yang dikerjakan PT. Tata Inti Sepakat.
Selanjutnya, dilakukan peninjauan ke proyek pengerjaan dari DAK peningkatan jalan Sungai Linau-Bandar Jaya dikerjakan PT Rajawali Sakti Prima dan terakhir ke proyek kegiatan, Sungai Linau-Tanjung Damai, yang dikerjakan PT Unggul Sokaja-PT Karindo Jaya Mandiri,KSO.
"Dari hasil tinjauan kita, memang rata-rata semua pekerjaan sudah selesai 100 persen. Kita juga menjumpai beberapa kerusakan hasil yakni retak, namun sudah dilakukan tindakan oleh rekanan yakni dengan memakai sistem injeksi yang kekuatannya dua kali lipat dari hasil awal dan semua sudah kita pandang baik," ujar Fahrozi.
Banyak ditemukan pihak rekanan sudah banyak melebihkan panjang yang rata-rata lebih dari 5 meter, bahkan ada yang mencapai 18 meter, dari total panjang semula yang direncanakan.
Proyek pekerjaan yang juga turut menggandeng Tim Pendampingan dan Audit Teknis dari Universitas Islam Riau yang diketuai Prof. Sugeng Wiyono, menurut Wakil Ketua TP4D, besar kemungkinan tidak terjadi pelanggaran hukum yang berakibat kepada kerugian negara.
"Insya Allah, karena TP4D dan tim dari UIR sudah melakukan pengecekan jauh sebelum hari ini kita juga sudah sering bersama-sama turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan dalam proses pekerjaan proyek ini dan hasilnya semua sesuai aturan. Jika pun ada, kita dan tim UIR langsung memberikan peringatan. Namun sampai pekerjaan selesai, peringatan atau masukan yang kita minta dapat ditindaklanjuti oleh pihak terkait," pungkasnya.
Sementara itu, Kapala Kepala Bidang Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan, Dinas PUPR Bengkalis, Diongi, mengaku sangat senang atas adanya TP4D dan Tim Pendamping dan Audit internal yang sengaja kita minta untuk sama-sama mengontrol pekerjaan proyek-proyek yang dikerjakan, terlebih yang berskala besar.
"Tentu dengan adanya TP4D dan Tim audit dari UIR ini, kita cukup merasa lega. Karena dapat meminimalisir, memberikan masukan dan saran agar setiap pekerjaan tidak terjerat pada permasalahan hukum. Mudah-mudahan kedepan metode seperti ini dapat diteruskan sehingga tidak ada lagi yang terlibat dalam persoalan hukum dalam setiap pekerjaan proyek seperti ini," singkat Diongi***(disk/rat)
Berita Lainnya
KPK Sebut: Perusahaan yang Suap Gubernur Kleru Nurdin Basirun Bodong!
Chelsea: Selamat Datang Kembali, David Luiz!
Tim Relawan Kasmarni Bantu Masyarakat Lawan Virus Corona
Setelah Mendapatkan Mendapat Izin Diskes Kota Pekanbaru, Bakso Mekar Pekanbaru Kini Sudah Beroperasi Kembali
Dibawah Guyuran Hujan, Mahasiswa Inhil Pekanbaru Tetap Lanjutkan Aksi Demo Tentang Anjloknya Harga Kelapa
Bupati Wardan Lakukan MoU, dan Kejar Pembayaran PBB-P2 Kab Inhil
Kodim 0314/Inhil Laksanakan Kegiatan Lomba Melukis Tingkat SLTA Tahun 2018 se Inhil
Begini Kronologi Alasan Kubu Prabowo-Sandi Boikot Metro TV
Pj Bupati Inhil Ajak Ansor dan Banser Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Terorisme
Viral! Beredar Rekaman Suara Dosen UIN Riau Bicara SARA "Kalau Mau Ujian Buka Cadar, kata dosen"
Misfaruddin: Penduduk Miskin Riau Menurun
Kasus Penggelembungan Suara Pemilu 2019, Ketua PPK Pangkalan Kuras Ternyata Tercatat sebagai ASN Pemkab Pelalawan