PILIHAN
Antrian Panjang! Warga Sempat Keluarkan Samurai Saat Atur Jalan Amblas Rengat-Tembilahan
BUALBUAL.com - Antrian yang terjadi di jalur Rengat-Tembilahan, tepatnya di Desa Sungai Raya Kecamatan Rengat, nyaris terjadi keributan besar.
Hal ini akibat jalan amblas yang hampir memutus jalur Rengat-Tembilahan, terpaksa harus dilakukan antrian kendaraan karena memang satu titik jalan sudah amblas dan hanya tinggal separuh jalan dan satu titik lagi, jalan dilalui arus sungai dan terdapat lubang yang menurut warga setempat sedalam pinggang orang dewasa dan tak terlihat karena arus air yang kuat.”Jika tidak diatur, maka bisa saja mobil masuk ke dalam lubang tersebut, makanya harus antri
termasuk di jalan yang terkena abrasi, ungkap warga setempat.
Namum sayang, niat baik warga tersebut disini sia kan oleh beberapa oknum supir travel yang selalu ingin dahulu dan keluar dari antrian.
Menurut warga, para supir travel memang selalu dalam lima hari ini membuat ulah dengan tidak mau antri. Namun pada, Jumat (27/12) warga akhirnya hilang kesabaran, hingga keributan, sementara para supir travel tetap melawan warga, hingga akhirnya tidak tahu darimana, salah seorang warga membawa Samurai untuk menggertak.” Kami kesal, mereka tidak mau diatur, maka ada yang bawa samurai agar para supir itu ikut aturan, ungkap Hendrik.
Sebelumnya, menurut warga juga terjadi keributan antara warga dengan oknum yang mengaku Polisi di Kuala Cenaku yang juga tidak ikut antrian.
Selain itu juga warga minta pihak Kepolisian hadir untuk ikut mengatur antrian tersebut, karena psti dengan kehadiran Polisi akan bisa lebih tertib dan keributan tidak lagi terjadi. ” Kami harap Polisi akan terus ada untuk mengatur jalan, karena kalau warga saja tentunya akan selalu terjadi benturan, ucap warga.
Sebelumnya, Kadis PU Riau, Dadang menyatakan akan mengirimkan tim, namun tak kunjung juga ada tim dari dinas PU yang hadir ke lokasi jalan ambles tersebut.
Sumber: Haluanriau.co
Berita Lainnya
Buruh Batam Demo Kantor Wali Kota Terkait UMK
Scale Up Nilai Pemerintah Kurang Serius, Terkait Konflik Sumber Daya Alam di Riau Semakin Meningkat
Seekor Hewan Langka Ditemukan Mati Terdampar di Pantai Solop, Inhil
Kasus SARA Menyebabkan Buni Yani Jadi Tersangka
TGB ke Daerah Riau Dituding Safari Politik Berbau Dakwah
Ketua DPRD dan Sekda Inhil Harapkan Kualitas PAUD Sesuai Standar Nasiaonal
Setelah Terjaring Razia BNNP Riau Mantan Bupati Pelalawan Negatif Narkoba
Rektor UIN Suska Riau Jamin Tidak akan Drop Out Mahasiswa yang Ikut Demo
Saya dengan Media Berteman, Tak Tahu Kalau Dia, Sindir Ma'ruf Amin ke Prabowo
Begini Kata KPU, Soal Prabowo Tolak Penghitungan Suara yang Curang
PP Inhil desak Tutup Game Perjudian dan Karaoke, Owner Gelper akan ada 500 Orang Hilang Pekerjaan!
Peringati Hari Anak Nasional, Korwil Disdik Rupat Utara Gelar Serangkaian Lomba