PILIHAN
Pemprov Riau Gelar Pertemuan dengan Pejabat Kemenko Polhukam "Bahas Keterbukaan Informasi"

BUALBUAL.com - Dalam rangka membahas terkait keterbukaan informasi di Provinsi Riau, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menggelar pertemuan dengan pejabat Kementerian Koordinator Politik Hukum dan HAM (Kemenko Polhukam) Republik Indonesia.
Selain membahas keterbukaan informasi publik, rapat ini sekaligus membahas penerapan pedoman program penyiaran dan standar program siaran dan pelanggaran kaidah-kaidah jurnalistik di Provinsi Riau, yang berlangsung di Ruang Rapat Kenanga Kantor Gubernur Riau, Kamis (30/01).
Adapun peserta yang hadir dalam pertemuan ini yakni Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi Informasi dan Aparatur Rus Nurhadi Sutedjo beserta staf lainnya, Asisten I Setda Riau Ahmad Syah Harrofie, Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Ketua KPID Riau, Ketua KIP Riau, serta pimpinan media cetak, online dan televisi yang ada di Provinsi Riau.
Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi Informasi dan Aparatur Rus Nurhadi Sutedjo, menjelaskan bahwa saat ini dunia berada pada era revolusi industri 4.0. Dimana, teknologi Menjadi basis kehidupan, ekonomi, serta pelayanan publik .
Untuk itu, Rus Nurhadi Sutedjo mengungkapkan, hal tersebut sejalan dengan keterbukaan informasi publik untuk mengambangkan sistem berbasis teknologi yang dicanangkan oleh Pemerintah pusat.
"Keterbukaan informasi publik berguna untuk menetralisir memanasnya sistem politik di Indonesia, melalui keterbukaan informasi kita harapkan lahirnya perpolitikan yang baik," ujarnya.
Rus Nurhadi menambahkan, memasuki masa pemilu serentak 2020, maka lahirnya keterbukaan informasi dari badan publik bekerjasama dengan media yang ada, diharapkan mampu menangkal pemberitaan hoax yang tersebar di masyarakat.
"Dibutuhkan sinergitas dan harmonisasi dalam menghadapi pilkada serentak 2020," kata Rus Nurhadi.
Ia juga memaparkan, pihak Kemenko Polhukam sangat terbuka untuk mendorong terjadinya keterbukaan informasi di seluruh kawasan di Indonesia. ia juga mengatakan akan menyampaikan segala permasalah di Riau ke tingkat pusat.
"Semoga segala permasalahan dapat diinventarisasi dalam mengurangi permasalahan dibidang hukum politik dan HAM. Apabila berkaitan dengan Kementerian lain, akan kami sampaikan dan kami tindak lanjuti," tutupnya. (MCR)
Berita Lainnya
Millenial Road Safety Festival di Halaman Kantor Gubernur Riau, Dikuti Ribuan Masyarakat
Hari Ini Diumumkan Hasil SBMPTN, Cek di Laman Ltmpt.ac.id
Pasar di Sungai Piring Ikut Terdampak Puting Beliung, Wardan Minta Jangan Berjualan di Atas Turap
Siak Raih Anugerah Adipura Kategori KLHK 'Syamsuar Jangan Berpuas Diri'
Resmi HM Wardan mengukuhkan Forum Ulama / Umara' Kabupaten Inhil
Sertijab Kasi Pidsus, Ini Pesan Kajari Kepulauan Meranti
Datang ke Riau, Kapolri Apresiasi Inovasi Polda dan Forkopimda Cegah dan Atasi Karhutla
Sudah Dipastikan 'HOAX' Soal Kabar 7 Kontainer Surat Suara KPU yang Tercoblos
Wali Kota Firdaus: Minta Warganya Kurangi Aktivitas di Luar Rumah, Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap Kiriman
Mendagri Setuju, Gubernur Riau akan Tambah Dana Desa Rp200 Juta, Diwujudkan Tahun Ini
Kapolres Kab Pelalawan Secara Resmi Lepas Operasi Zebra Tahun 2017
Terkuak Fakta Video Porno Bocah dan Wanita Dewasa Bikin Heboh Publik