Pasien Positif Covid-19 di Pekanbaru Terbanyak di Kecamatan Tampan

BUALBUAL.com - Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Riau, Indra Yopi menyebutkan bahwa dari 12 kecamatan di Pekanbaru, kecamatan Tampan merupakan penyebaran terbanyak pasien positif virus corona.
Hal ini tentunya menjadi perhatian Pemerintah Kota Pekanbaru melalui dinas terkait termasuk layanan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di kecamatan tersebut.
"Kalau melihat demografis Kecamatan Tampan adalah penyumbang terbanyak pasien positif covid-19. Ini tentunya menjadi perhatian teman-teman di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, termasuk Puskesmas yang ada di kecamatan tersebut," kata Indra Yopi, Jumat (17/4/20).
Dengan begitu, Kecamatan Tampan bisa digolongkan zona merah dibanding kecamatan lainnya di Pekanbaru. Bahkan menurut Yopi, melalui kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Kecamatan Tampan bisa lebih difokuskan baik dalam upaya pencegahan penyebaran virus yang telah membunuh ribuan orang di berbagai negara teemasuk Indonesia.
"Karena itu, perhatian juga harus lebih," ujar Yopi.
Meski Kecamatan Tampan disebut paling banyak terdapat penyebaran virus corona diantara kecamatan lainnya di Pekanbaru, Indra Yopi mengaku belum mau memastikan penyebabnya. Harus ada kajian, meski demografis Tampan terbanyak penyebarannya.
"Belum ada kajian. Butuh statistik yang kuat. Yang kita lihat saat ini demografinya. Apakah ada kaitannya dengan jumlah penduduk paling banyak atau karena lainnya, kita belum pastikan. Harus ada analisa yang mendukung," ungkap Yopi.
Seperti diketahui pasien terbaru positif dari Kecamatan Tampan positif covid-19 adalah pasien HHH (28). Yang bersangkutan pasien ke-26 positif covid-19 di Riau.
"Pasien HHH merupakan warga Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Saat yang bersangkutan sudah diisolasi dan dirawat di Kota Pekanbaru. Pasien HHH merupakan hasil tracing kontak dari pasien positif covid-19," jelas Yopi.
Sebelumnya pasien HHH sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Pekanbaru. Kemudian kembali dipindahkan ke RSUD Arifin Achmad untuk mendapatkan perawatan intensif.
Berita Lainnya
Pentingnya Pekan Imunisasi Nasional Polio, Dinkes Inhil: Upaya Penanggulangan dan Pencegahan Penyakit Polio
Bupati Karimun Kunjungi Balita Jantung Bocor
5 Kesalahan Umum Saat Memberi Makan Kucing, Wajib Dihindari!
Dinkes Gelar Pencanangan Crash Program Serentak se Inhil, Wanna: Wanhar Agar Anak Terhindar dari Penyakit Polio Hanya Bisa di Cegah dengan Imunisasi
Dinas Pertanian Kehutanan dan Peternakan Kepri Diminta Deteksi Dini Penyebaran PMK Hewan Ternak Jelang Idul Adha
Dinkes Inhil Himbau Masyarakat Gunakan Toilet Sehat
Berdasarkan Hasil Swab yang Ketiga, Seorang Dokter di RSUD Bengkalis Positif Covid-19
Kadiskes Riau :Sebanyak 87 PDP di Riau Dinyatakan Negatif
Tren Stunting Desa di Kecamatan Enok 2022-2024
Kecelakaan SB Evelyn Calisca, Kadiskes Inhil Rahmi : Tenaga Kesehatan Sudah Disiagakan
Kadiskes Inhil: Uang Insentif Bagian Penghargaan dan Movitasi Pemda Kepada Tenaga Medis Menangani Pasien Covid-19
Bupati Bengkalis, Buka Resmi Seminar Kesehatan "Kenali Gejala Demensia" di Kecamatan Mandau