Ketua KONI Riau Sebut 2 Alasan Porprov Riau Ditunda Tahun 2022 Mendatang
BUALBUAL.com - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Riau, Emrizal Pakis menyebutkan bahwa pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau akan ditunda hingga tahun 2022 mendatang.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Emrizal Pakis usai melaksanakan pertemuan dengan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar di Kediaman Gubri, Rabu (10/06/20).
Emrizal menuturkan, penundaan Porprov ini berdasarkan kesepakatan dari Koni se-Riau serta atas usulan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar.
"Kita minta tanggapan pak gubernur, kita berikan dua alternatif apakah bertahan di tahun 2021 atau undur ke tahun 2022. Gubernur menyarankan untuk ditunda dulu," katanya.
Ia mengungkapkan, alasan penundaan tersebut telah mempertimbangkan beberapa hal. Kata Emrizal, sebenarnya ada dua opsi untuk pelaksanaan Porprov tahun depan atau pada tahun 2022.
Opsi pertama, Porprov tetap digelar tahun 2021, namun beberapa cabang olahraga digelar di Pekanbaru seperti cabang renang. Ini dikarenakan beberapa venue di Kabupaten Kuantan Singingi sebagai tuan rumah belum siap dikarenakan terjadinya pergeseran anggaran untuk penanganan Covid-19.
"Kita ajukan opsi itu, panitianya tetap Kuansing tapi lombanya di Pekanbaru di kolam renang milik Pemprov. Kuansing siap seperti itu tetap oke jika dilakukan tahun ini, namun KONI Kuansing minta pertimbangan dari gubernur," ucapnya.
Sedangkan alasan kedua, penundaan Porprov dari tahun 2021 ke tahun 2022, karena berbarengan dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON). Ketua KONI Riau ini khawatir jika para atlet pecah fokus antara kejuaraan nasional atau Porprov.
"Otomatis akan pecah fokus atlet kita, biasanya kan atlet juga ikut Porprov mewakili kabupaten kotanya masing-masing. Kita khawatir nanti mengurangi prestasi di PON, sementara atlet kita hanya berlatih di rumah akibat pandemi ini," terangnya.
Emrizal menambahkan, selama masa Covid19 ini memang para atlet diminta untuk berlatih dari rumah, untuk itu dikhawatirkan akan mengurangi prestasi pada PON mendatang.
"Tahun 2020 kan banyak pembangunan yang tertunda jadi tahun 2021 itu akan banyak digunakan untuk pembangunan, jadi kita sepakat untuk ditunda dulu. Nanti penundaan ini akan disampaikan oleh gubernur melalui surat edaran," tuturnya.
Melihat opsi yang disampaikan oleh ketua KONI Riau tersebut, Gubri Syamsuar menyarankan untuk penundaan pelaksanaan Porprov tahun mendatang. Diungkapkan Gubri, jika Porprov ditunda maka akan banyak waktu persiapan untuk pelaksanaannya serta para atlet bisa berlatih mengejar ketertinggalan untuk PON mendatang.
"Sebaiknya memang kita tunda dulu, tahun depan ini kita fokuskan ke pemulihan ekonomi. Kita berharap atlet kita bisa fokus dalam PON," tutup Gubri.
Berita Lainnya
Soal Participating Interest 10 Persen Blok Rokan, Pemprov Riau Siapkan BUMD
Pandemi Covid-19 Tiga Daerah Batalkan Iven Pariwisata
Update Penerimaan CPNS 2021, BKD Riau Masih Menunggu Petunjuk Teknis MenPAN-RB
Bupati dan Pimpinan Forkopimda Bintan Jalani Vaksinasi Covid-19 Perdana
Kadiskes Riau: Kasus PDP ada Di Setiap Kabupaten/Kota
Kelurahan Kamboja Tanjungpinang Bagikan 1500 Masker kepada Masyarakat
Terima Estafet PKK Bintan, Hafizha Ingin Beri Kontribusi Maksimal
Dishub: 3 Orang Penumpang dari Malaysia Tiba Melalui BSL Bengkalis
Data Jumlah Vaksinasi Dosis Pertama di Inhu Berjumlah 282.102 Orang atau 83.91 Persen
Cetak Hafiz dan Hafizah, Presiden Eksekutif Maqari Madinah Apresiasi Gubernur Riau Syamsuar
Wabup Lampura Kunker dan Silahturahmi di Dua Desa Kecamatan Abung Tengah
Pemprov Riau Survey Sapi Kurban Bantuan Presiden