Direktur CN Institute Sebut Menteri 'Nadiem Makarim' Keliru Maknai Gotong Royong Inovasi Pendidikan
BUALBUAL.com - Kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim di tengah pandemik virus corona baru (Covid-19) terus disorot publik.
Direktur Eksekutif Collaboration Network Institute, Faisal menyatakan bahwa dalih asas gotong royong yang digaungkan Mendikbud saat ini sebagai inovasi reformasi pendidikan nyatanya tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi. Salah satunya Program Organisasi Penggerak (POP) yang dirasa publik tidak tepat sasaran dan bermasalah.
Faisal pun menilai Nadiem kurang terampil dalam menelaah sejarah panjang pendidikan di Indonesia. Sebabnya, POP Kemendikbud yang menjadi program unggulan justru melibatkan lembaga yang berafiliasi dengan korporasi besar.
"Gotong royong kok bareng konglomerasi, itu jelas bukan kolaborasi tapi investasi," demikian pendapat Faisal di Jakarta, Senin (27/7). Lebih lanjut Faisal menengarai ada kepentingan terselubung yang justru menjauh dari gagasan Nadiem tentang Merdeka Belajar. Kata Faisal, dunia pendidikan Indonesia harus bebas dari kepentingan titipan atau kepentingan tertentu.
Apalagi, mundurnya Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama yang telah memberikan kontribusi pendidikan jauh sebelum Indonesia merdeka telah menyatakan mundur dari program tersebut.
"Ia malah memilih rekan gotong royong yang rekam jejaknya dibidang pendidikan jauh dibawah dua ormas NU dan Muhammadiyah. Kolaborasi itu untuk kebaikan, bukan sebaliknya malah menggandeng korporasi yang baru muncul memiliki rekam jejak di bidang pendidikan," demikian kata Faisal.
Artikel ini telah tayang di Rmol.id dengan judul "CN Institute: Nadiem Makarim Keliru Maknai Gotong Royong Inovasi Pendidikan", https://politik.rmol.id/read/2020/07/27/445483/cn-institute-nadiem-makarim-keliru-maknai-gotong-royong-inovasi-pendidikan.
Berita Lainnya
Gawat Kepri Gelar Peringatan Hari Pers Nasional di Tanjungpinang
Kuliah Daring dan Menjadi Mahasiswa Kreatif di Masa Pandemi
Mendikbud Ristek Sampaikan Keseriusan Angkat Satu Juta Guru Jadi ASN PPPK, Hadiah Sempena HGN 2022
Unri Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Lewat Jalur Mandiri, Begini Caranya
H Dani M Nursalam, PKB Riau Siap Terima Putusan MK Terkait Gugutan Pilkada Rohul dan Inhu
Mundur Dari MUI, Sejumlah Ulama Riau Deklarasikan MURI
DALAM RANGKA MERIAKAN 17 AGUSTUS, SAID ABDULLAH ANGGOTA DPRD KAMPAR APRESIASI ACARA PERMAINAN RAKYAT.
Prioritas Lima Jurusan SMKN 2 Kotabumi Bisa Bawa Nama Baik Sekolah
Sekretaris Disdik Bengkalis Hadiri Acara Sosialisasi Sekolah Adiwiyata
Penasehat PWI Lampura Menjadi Pembina Upacara SMP dan SMA LKMD Abung Timur
Mudahkan Pelayanan ke Masyarakat Disdukcapil Inhil 'Jemput Bola' Rekam KTP di Mandah
Upacara Peringatan Hari Pendidikan Di Duri, Kadisdik Hj .Kholijjah Ajak Sukseskan Kurikulum Merdeka