Pemerintah Riau Sudah Kuliahkan 483 Penghafal Alquran

BUALBUAL.com - Sebanyak 483 penghafal Alquran di Provinsi Riau mendapat beasiswa S1 dan S2 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sejak 2019 hingga 2021.
Demikian disampaikan Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur melalui Kasubag Pendidikan, Muhammad Saleh, Selasa (5/1/2021).
"Total beasiswa penghafal Alquran S1 dan S2 dalam dan luar negeri sebanyak 483 orang," kata Saleh.
Saleh menjelaskan, program beasiswa penghafal Alquran itu dimulai sejak tahun 2019, sehingga sampai saat ini total ada 483 penghafal Alquran yang dikuliahkan Pemprov Riau.
"Ini sebagai bentuk perhatian pak Gubernur dan pak Sekda untuk memuliakan para hafizd di Provinsi Riau,. Karena sebelumnya tidak ada program ini," ungkapnya.
Lebih lanjut Saleh menjelaskan, untuk tahun ini lebih kurang 100 penghafal Alquran yang dikuliahkan Pemprov Riau. Sedangkan dua tahun sebelum sudah ada 300-an penghafal Alquran.
"Penghafal Alquran yang dikuliahkan di Provinsi Riau ada 263 orang, selebihnya ada yang di Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ), Institut Ilmu Alquran (IIQ), dan luar negeri," tutupnya.
Berita Lainnya
Camat Mandau Riki Rihardi, Hadiri Kegiatan Sosialisasi Tentang Stop Bullying di Kecamatan Mandau
Bupati Bengkalis: Pelayanan Administrasi Kependudukan Harus Mudah, Cepat dan Gratis
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 lnhu Siapkan Dana 90,2 Miliar
Bupati bersama Wabup Inhil Salurkan Bantuan kepada Korban Longsor
Raperda Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2020 Tubaba Disepakati DPRD
Konsumsi Melambat, Harga Kelapa Sawit di Riau Turun
Galaunya Pemerintah Daerah, Harus Tekan Kasus Covid- 19 Namun Diminta Tingkatkan Ekonomi
Lantik PNS dan CPNS serta PPPK, Gubernur Kepri Gaungkan ASN 'Berakhlak'
Pemda Diharapkan Bekerja Lebih Keras Turunkan Inflasi Sampai Angka 3 Persen
Anggota DPRD Kepri Ini Minta Pemko Tanjungpinang Lebih Bijak dalam Gelar Razia Tes Antigen
Bupati HM Wardan Membuka Secara Resmi Bazar UMKM dan Festival Kuliner Kabupaten Indragiri Hilir
Dispora Riau akan Hitung Kerugian Kerusakan Stadion Utama