Kapolda Riau Tinjau 30 Pegawai Pajak Pratama Duri Yang Terpapar Covid -19 Di RSUD Mandau

BUALBUAL.Com - RSUD Kecamatan Mandau dapat sidak dari Polda Riau terkait meningkatnya Pasien teridikasi terpapar Covid -19 gelombang ke 3.
Diperkirakan 30 Pegawai Pajak Pratama Duri diduga terindikasi terpapar Covid 19.
Dari pantauan dilapangan, terkuaknya pasien ini ketika Pegawai Pajak Pratama melakukan perjalanan dinas keluar Kota (Duri) dan mengadakan pertemuan di salah satu lokasi di Pekan Baru.
Pertemuan ini juga mengikutsertakan Peserta dari luar Riau.
Usai pertemuan, Peserta sebagian balik ke Duri dan dari luar daerah juga hendak pulang.
Diduga peserta dari luar ini terjaring terpapar Covid 19 saat mejalani Pemeriksaan Tes PCR di Bandara Sultan Syarif Kassim.
Setelah ditelusuri dan dilakukan pemeriksaan peserta yang dari Mandau, ada sebanyak 3 Orang yang terkompirmasi, dan dari hasil pemeriksaan Sweb positif dan selanjutnya bertambah 4 orang lagi.
Mereka terpapar tanpa gejala dan selanjutnya dilakukan Pemeriksaan pada bersangkutan maupun kontakrat kontakrat yang bersangkutan.
Sehingga pada malam Senin lalu, pihak Polres memerintahkan anggotanya dengan berkaloborasi dengan Babinsa Koramil 04 Mandau dan Dinas Kesehatan Mandau, diperintahkan mengevakuasi yang terpapar untuk dilakukan Pemeriksaan dan selanjutnya menjalani perawatan medis Isolasi di RSUD Mandau.
Pegawai Pajak Pratama yang berkantor di areal Plaza MNC Duri ramai pengunjungnya, dikuwatirkan sejauh mana intraksi kontakrat para pegawai/karyawan tersebut.
Keadaan ini, Kapolda Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi melakukan sidak langsung ke RSUD Duri.
Kapolda bersama rombongan melihat langsung akan situasi yang ada di RSUD Mandau.
Kadis Kesehatan Kabupaten Bengkalis dr.Ersan Saputra TH dalam keterangannya mengatakan, masalah ini karena terkonfirmasi dan ketidaktahuan atau katakanlah bentu kelalaian yang bersangkutan, karena yang bersangkutan usai mengadakan pertemuan di luar Kota Duri. Kemungkinan pada pertemuan tersebut kurang memperhatikan Porokes.
Awalnya Dinas terakit menerima laporan adanya warga yang terkompirmasi Covid 19. Setelah dilakukan pemeriksaan Tes Sweb ternyata awalnya ada 3 orang yang positif, dan selanjutnya bertambah 3 dan 1 Orang, sehingga pada hari Jumat dan Sabtu telah ada 7 Orang yang positif Covid 19.
Dan selanjutnya ke 7 orang telah menjalani perawatan Isolasi terpadu di RSUD Mandau.
Dari 7 orang ini selanjutnya dilakukan pemeriksaan Tes PCR pada 96 Orang, dan sejauh ini telah terkompirmasi positif Covid 19 sebanyak 30 Orang.
Dari 30 ini akan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada kontakrat kontakrat riwayat intraksi mereka.
Dengan dilakukan pemeriksaan mudah mudahan dapat diketahui sejauh mana penyebaran virus tersebut.
Untuk kontakrat yang berdekat dengan areal lokasi Kantor Pajak Pratama yang berdekatan dengan Mall MNC Duri, ini akan dilakukan Pemeriksaan Tes PCR dan kontak Rat yang agak berjauhan akan dilakukan tes Antigen, untuk memastikan Skrining awal memastikan terkena tidaknya para kontakrat didaerah tersebut.
"Untuk Seluruh karyawan maupun tukang parkirnya ataupun Tenan yang ada sekitaran Mall MNC (Mandau City) akan dilakukan Pemeriksaan Tes Antigen
Hal ini dilakukan untuk memastikan positif tidaknya para karyawan yang terkait di sana," jelas dr Ersan.(Selasa,23/11).
Sebanyak 30 Pasien yang terpapar ini, sesuai ijin Kadis Kesehatan Propinsi Riau mereka akan menjalani Isolasi terpadu di Asrama Haji Pekan Baru.
Isolasi terpadu dengan pasien yang bergejala ringan, seperti batuk ringan dan meriang.
Sedangkan pasien yang berat akan tetap menjalani isolasi Perawatan Medis di RSUD Mandau, saat ini ada 5 pasien tengah menjalani Perawatan Isolasi di RSUD Mandau, sedangkan yang 2 ditempatkan di Pekanbaru.
Pihak petugas juga akan melakukan recing pemeriksaan terhadap keluarga mereka, untuk tetap memastikan sejauh mana penyebaran Covid 19.
Dengan kejadian ini dr Ersan juga mengingatkan masyarakat, bahwa Vaksin bukan jaminan kebal 100% dari Virus Covid 19.
Yang terindikasi saat ini adalah orang orang yang sudah menjalani Vaksin.
Dalam artian, Vaksin bukan menjamin kebal dari Covid 19, tetapi sebaiknya tetap mematuhi Prokol Kesehatan (Prokes) ketika melakukan aktifitas di luar rumah.
"Masyarakat dihimbau tetap melakukan 3 M ( Mencuci tangan, Menjaga Jarak dan Menghindari Kerumunan), sesuai aturan Prokes," ujar dr Ersan Saputra sesuai instruksi yang disampaikan Bupati Bengkalis.
Berita Lainnya
Ikut Serta dalam Pemecahan Rekor MURI, Dinkes Inhil Gelar Aksi Bergizi Nasional
Peringatan Upacara HKN Ke-60 di Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir Tahun 2024
Dinkes Inhil Paparkan Cara Cegah Anemia
Kasus Positif Covid-19 di Dumai Bertambah Lagi, Warga Bengkalis Harus Kian Waspada
Menjadi Standar Pelayanan Kesehatan, Dinkes Inhil Gelar Pertemuan Pemutahiran Data SPM 2023
Sikapi Surat Edaran BPOM, Dinkes Gelar Sidak Obat-obatan dan Makanan yang di Cabut Izin Edar di Lampura
Sebanyak 115 Warga Kampung Jawa Tembilahan Ikuti Swab Massal
Dinkes Inhil Bersma Pj Bupati dan ASN Ikuti Senam Sehat Osteoporosis
Dinkes Inhil Sampaikan Faktor Genetik dalam Risiko Sakit Jantung
Kadinkes Inhil Ajak Masyarakat Kenali Gejala dan Penanganan Pertama Jika Terkena Hewan Rabies
Dinkes Inhil Mendorong Semua Orang Tua Untuk Imunisasi Menjaga Kesehatan Anak
Brigjen Jimmy: Kepri Semaki Mendekati Fase Endemi