Miliki Nilai Ekonomis Tinggi, Pemuda di Inhil Buat Gula Merah dari Nira Kelapa

BUALBUAL.com - Kelapa Pohon Kehidupan, begitulah kata FG Winarno dalam bukunya. Pendapat tersebut tentu saja sangat benar dan tidak terbantahkan, mengingat sejak zaman dahulu sebagian besar masyarakat terutama di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggantungkan hidupnya dari hasil perkebunan kelapa.
Semua yang ada di pohon kelapa bisa dimanfaatkan dan menjadi nilai ekonomis, mulai dari akar, batang, ranting, daun hingga buah kelapa itu sendiri. 21/03/22
Sungguh suatu rahmat dari Allah SWT yang tidak terhingga untuk umat manusia, khususnya bagi mereka yang mampu mengolah kelapa tersebut dengan baik dan maksimal.
Seperti yang dilakukan oleh Adi Daud, seorang pemuda dari Desa Teluk Kiambang, Kecamatan Tempuling, Kabupaten Inhil, yang mampu mengolah air nira kelapa menjadi gula merah yang layak jual dan dikonsumsi oleh masyarakat luas.
Sehingga dari usaha rumahannya itu, pria yang berusia 25 tahun ini bisa menghasilkan keuntungan kurang lebih dari Rp 5 juta perbulan.
"Alhamdulillah, satu harinya bisa dapat 15 sampai 18 kg, harga perkilonya saat ini tokeh mengambil sekitar 16 sampai 17 ribu Rupiah perkilo," ujar Adi.
Untuk menghasilkan gula merah sebanyak 15 sampai 18 kg per hari tersebut, ia harus mengambil nira dari 50 batang kelapa.
"Kelapa ini ada 100 batang, tapi setiap hari saya hanya mampu mengambil air nira dari 50 batang kelapa, yang 50 batang untuk besok. Kalo 100 batang diambil semua nggak sanggup," terang Adi.
Sedangkan pengolahannya, diakui Adi membutuhkan waktu yang cukup lama, dengan cara direbus menggunakan kayu bakar.
"Butuh waktu 2-3 jam proses merebusnya. Kayu bakar yang dipakai adalah pelepah kelapa yang sudah kering, terkadang kalau sudah habis saya beli dengan tukang kayu," tambahnya.
Setelah jadi gula merah, ia menjualnya kepada pengepul atau yang sering disebut tokeh. Untuk kemudian di pasarkan ke masyarakat luas dan tersebar di sejumlah daerah di Kabupaten Inhil.
Bagi kamu wisatawan yang datang ke inhil untuk menjadikan buah tangan (oleh-oleh) ini salah sagu rekomendasi kami saat datang ke kabupaten Indragiri Hilir.
Berita Lainnya
Keripik Pisang Tanduk Salah Satu Khas Inhil Yang Bisa Kamu Jadikan Oleh-oleh
Kue Putu Bambu Salah Satu Kuliner Laris Manis di Tembilahan
Wisata Alam Gelanggang Tuo dan Gelanggan Mudo Batu Ampar Dari Udara
Situ Wanayasa Menjadi Lokasi Wisata Favorit Domestik di Purwakarta
Nikmatnya Eskrim Summer Queent Tembilahan
Perjuangan Pengembangan Wisata Bukit Pendam Batu Ampar Indragiri Hilir
Waroeng Hot Pangsit, Kualitas Bintang Lima di Kota Tembilahan
Bikin Tangih! Menikmati Roti dengan Aroma Kopi 'Roti Ropi Tembilahan'
Penampakan Tumpukan Sampah di Pantai Labuan Jukung Krui, Pesisir Barat
BMKG: Gempa M 4,5 Guncang Kabupaten Indramayu
Suruh Melapor Karena Naik Motor Sambil Pamer Daleman, Mbak Ida Dicari Polisi
Keindahan Pasir Sersah 'Fosil Laut' Terhampar Disepanjang Bibir Pantai, Hanya Dimiliki Pantai Solop