bualbual.com, Sebut Rumdis Tempat Pakai Narkoba, Seorang Politisyi Golkar Sayangkan Aksi Demo Dua Mahasiswa di Pelalawan Aksi demo dua mahasiswa yang menuduh Rumdis pejabat tak dihuni dan jadi tempat pesta narkoba disayangkan seorang tokoh pemuda. Politisi Golkar ini meminta kedua mahasiswa jika punya bukti untuk lapor polisi. Tokoh pemuda kabupaten Pelalawan Ibrahim Akey menyayangkan, aksi unjuk rasa yang dilakukan dua orang mahasiswa akhir pekan kemarin dikantor bupati Pelalawan. 11/09/18 Terlebih lagi, unjuk rasa yang diusung adalah mengangkat tema rumah pejabat tak ditempati dijadikan tempat makai-makai Narkoba. "Jika itu mengusung, rumah dinas pejabat tak dihuni, menyebabkan ekonomi Pelalawan tak bergerak, dapatlah kita terima. Namun ini mengusung Rumdis tersebut dijadikan tempat pesta Narkoba. Sangat kita sayangkan," terang Tarmizi Akey Andailkan saja, jika mahasiswa tersebut mempunyai bukti yang akurat terkait adanya Rumdis pejabat dijadikan makai-makai Narkoba, pengurus DPD II Partai Golkar Pelalawan menyarankan kepada mahasiswa untuk segera melaporkan kepada pihak penegak hukum. "Seharusnya, jika mereka punya bukti yang kuat, tentang hal ini, alangka bagusnya dilaporkan ke penegak hukum. Biar polisi memprosesnya. Jangan main-main demo yang justru memperburuk citra Pelalawan," tandasnya. Sebelumnya, dua mahasiswa Pelalawan melakukan unjuk rasa dikantor bupati Pelalawan. Dua mahasiswa ini marah dan sempat menyegel pintu masuk kantor bupati Pelalawan. Aksi demo tersebut, dipicu lantaran Rumdis yang diperuntuk untuk masing-masing kepala OPD dilingkungan pemda Pelalawan tak ditempati. Mencuat, pada orasi yang dilakukan, Rumdis diduga digunakan oleh oknum tempat makai Narkoba.(feb/rtc)