PILIHAN
ASN Disosmed Ngelike Saja Tidak Boleh Apa Lagi Kampaye

Bualbual.com, - Menjelang pelaksanaan pemilihan Gubernur Riau, sering ditemui PNS ikut-ikutan berkampanye lewat media sosial. Karena itu, Bawaslu Riau meminta PNS di Riau tetap pada posisi netral.
Saat ini ada 4 kandidat paslon Gubernur Riau. Dari jumlah itu, tiga paslon berstatus kepala daerah. Kini, banyak PNS di Riau mulai melakukan kampanye kebaikan pimpinannya.
Penyebaran kampanye dalam bentuk video dan gambar itu mereka share ke medsos, termasuk grup WhatsApp (WA).PNS di Riau di beberapa grup WA yang dipantau detikcom, (16/1/2018),
dengan sengaja menyebarkan keunggulan jago kandidat Gubernur Riau. Mereka yang menyebarkan kebaikan calonnya justru berstatus setingkat pejabat di salah satu pemda di Riau.Menanggapi kondisi tersebut, Bawaslu meminta seluruh ASN, khususnya di Riau, tidak ikut dalam politik praktis. Sebab, sesuai dengan aturan yang diberlakukan MenPAN-RB, melalui surat edaran, ASN ditempatkan pada posisi netral.
"Aturannya kan sudah jelas yang diberlakukan MenPAN-RB, di mana PNS tidak ikut terlibat dalam dukung-mendukung kandidat.
Malahdi media sosial Facebook, misalnya, ASN dilarang nge-like dalam status-status dukung-mendukung pilkada," kata Ketua Bawaslu Riau Rusidin Rusdan Lubis dalam perbincangan dengan detikcom sebagaimana dikutip Rusidin menyebutkan, untuk grup WA memang sedikit berbeda dengan media sosial lainnya.
Sebab grup WA lebih tertutup pada komunitas sendiri. Pun demikian, ASN diminta tidak terlibat dalam politik praktis.
"Ya mungkin grup WA ini kan tertutup sifatnya. Tapi kan kalau merujuk pada surat edaran MenPAN-RB, sudah jelas sekali bahwa PNS harus netral dalam pelaksanaan pilkada," kata Rusidin.
PihakBawaslu Riau tidak menutup diri, jika ada yang akan melaporkan adanya ASN yang ikut terlibat dalam mengkampanyekan kandidatnya, pihaknya akan bertindak.
"Ini masukan juga pada kami soal adanya ASN yang aktif turut dukung-mendukung kandidatnya di Pilgub Riau. Jika memang ada buktinya, ya akan kita mintai klarifikasinya terhadap yang bersangkutan," tutup Rusidin. ***(grc)
Berita Lainnya
Film Mimpi Anak Pulau Bikin Bangga Masyarakat Kepri
Kades Seberang Pebenaan Resmi dilantik Oleh Bupati Inhil HM. Wardan
Bupati Inhil HM. Wardan Tegaskan Muslim NU Tidak Ada Kaitannya Dengan Partai Politik
Mendagri Setuju, Gubernur Riau akan Tambah Dana Desa Rp200 Juta, Diwujudkan Tahun Ini
ASEAN Dorong Transisi Energi Bersih, PHR Hadirkan PLTS 25 Megawatt di Blok Rokan
Bagaikan Tak Berpenghuni , Gedung LAM Pelalawan Ditumbuhi Rumput dan Ilalang
UAS: Kita Pun Akan ke Sana Jua, Ditinggal Wafat Ibunda
5 Meme Nenek Jaman Now, Bakal Bikin Gak Kuat Menahan Tawa
Dinilai Persulit masyarakat mengunakan ambulan Desa, DPW LSM PEKAN Provinsi Riau Minta kepada Pemkab berikan Sangsi tegas terkait Ambulance desa pinggir.
Muhammadiyah Ajak Bawaslu Selidiki Penyebab Ratusan KPPS Meninggal Dunia
Yusril Ihza Mahendra: Jangan Salahkan Saya Tidak Menghormati Ulama