PILIHAN
Parah! Pria 52 Tahun Cabuli Anak Tetangga di Cibadak Sukabumi

Bualbual.com, Kasus pencabulan anak kembali terjadi di Sukabumi. Korbannya seorang anak berusia 12 tahun yang dicabuli pelaku berinisial SRM (52 tahun). Korban merupakan anak tetangga pelaku.
Kasus pencabulan ini terungkap saat orang tua korban melaporkan kejadian ini kepada polisi, 2 Agustus 2018 lalu. Pelaku yang bekerja sebagai sopir angkot melakukan pencabulan terhadap korban di Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Namun saat itu, pelaku kabur dan dinyatakan buron oleh polisi. Kurang lebih tiga minggu polisi terus memburu dan berhasil menangkap pelaku di daerah Ciawi, Kabupaten Bogor pada Jumat (24/8/2018).
"Pelaku kami tangkap di Kabupaten Bogor. Pelaku saat ditangkap sedang mengemudikan angkot," ujar Kapolsek Cibadak, Kompol Suhardiman, Sabtu (25/8/2018).
Suhardiman mengungkapkan, korban sering main bersama anak pelaku dirumah pelaku. Di saat itulah, pelaku melampiaskan napsu bejatnya. Kini polisi masih meminta keterangan dari orang tua dan korban. Kepastian, korban menjadi korban pencabulan setelah adanya hasil visum.
"Dari hasil pemeriksaan, pelaku terbukti melakukan cabul terhadap anak tentangganya dan begitu pun hasil visum," tukasnya.
Editor: bbc
Sumber: Sukabumiupdate.com
Berita Lainnya
Herwaniaaitas: Himbau, Perusahaan Segera Lakukan Pembayaran THR
Ternyata Ini Penyebab Gairah Perempuan Rendah
Begini Tanggapan Keluarga Mantan Walikota Pekanbaru Herman Abdullah, Tugu Adipura akan Dibongkar
3 Kg Sabu Disita, Polisi Pekanbaru Tangkap 4 Pengedar Narkoba
Dishub Pekanbaru: Rp8,3 Miliar dari Retribusi Parkir Telah Terkumpul
Pidum Kejari Pekanbaru Kumpulkan Rp 8 Miliar dari Hasil PNBP
Usia Tua Bukan Persoalan Untuk Ikut Membangun Bersama TMMD Inhil
Zakir Naik Ungkap Alasan Datang Ke Indonesia, Apakah Karna Surat Al Maidah?
17 Hari Kedepan Gelper akan Ditutup, DPRD Inhil: Masalah 500 Karyawan Nganggur Lokasi Dugil Pernah Kita Tutup ‘Masih Banyak Kerjaan Yang Baik’
Penuhi Undangan Presiden, Bupati Inhil Ikuti Rakornas Pengendalian Karhutla Di Istana Negara
Jusuf Kalla: Ketimbang ke Tangan Asing Lebih Baik Ke Prabowo 'Soal kepemilikan lahan'