PILIHAN
Peneliti LIPI: Mewabah Hoaks Karena Publik yang Tak Mampu Periksa Kebenaran

BUALBUAL.com, Peneliti ilmu politik pada Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia ( LIPI ), Sri Nuryanti mengatakan bahwa wabah hoaks di Tanah Air akhir-akhir ini turut disebabkan oleh masyarakat yang terobsesi menyebarkan informasi dengan cepat tanpa diimbangi kemampuan untuk memeriksa kebenaran berita.
Sri menjelaskan bahwa banyaknya berita-berita bohong atau hoaks bertebaran di media sosial dikarenakan tren masyarakat yang lebih mengedepankan kecepatan penyampaian informasi ketimbang menelurusi kebenarannya terlebih dahulu. Kecepatan penyebaran informasi melalui kecanggihan teknologi membuat masyarakat berlomba-lomba menyebarkannya terlebih dahulu.
"Itu yang kemudian menyebabkan fenomena hoaks kemudian berita-berita itu tidak bisa tersaring dengan mana yang berita benar mana yang tidak. Langsung di share," kata Sri di Jakarta, Sabtu (12/1/2018).
Melihat tidak ada pusat pengendalian yang bisa menghentikan arus penyebaran hoax tersebut, Sri mengatakan seharusnya akademisi berperan sebagai tameng penyebaran hoax. Akademisi itu bisa memberikan sejumlah wawasan atau pemahaman terkait dengan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Di samping itu, Sri meminta masyarakat bersikap dewasa ketika terlibat aktif menyebarkan informasi melalui media sosial.
"Kita berharap bahwa masyarakat itu semakin dewasa untuk menyaring berita-berita itu. Jadi menyaring berita mana yang diperlukan sebelum sharing," ujarnya.
Peran media massa juga sangat dibutuhkan untuk menangkal banyaknya berita-berita hoax. Menurut Sri, media massa dapat memberikan berita yang lebih berimbang dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar tercipta demokrasi yang baik.
Sumber: Suara.com
Berita Lainnya
Pemkab Bengkalis 1 Muharram 1441 H, Momentum Muhasabah Diri
Tulisan "CSR Bank Riau-Kepri" di Karpet Masjid Raya Annur Pekanbaru, Gubri: Ganti!
Pada Tahun Ini 60.118 Siswa SMA/MA di Riau Ikuti Ujian Nasional
Polda Riau Kirim Berkas Tersangka Pekan Depan, Soal Dugaan Penyelewengan Pajak Kendaraan Rugikan Negara 1,7 Miliar
Disperindag Riau Sebut Harga Cabe merah Mengalami Kenaikan
Potret Kondisi Pelabuhan Domestik di Meranti Ambruk, Dishub Sudah Prediksi Akan Terjadi
Empat Pelaku Terekam CCTV, Kantor Satpol PP Riau Dilempar Molotov
Sopir Pemeras Anak-anak Dibekuk Polisi, Wajah Diedit Jadi Bintang Porno
4 Orang Terduga Teroris Di Riau Telah Di Bekuk Densus 88
Tahta Peninggalan Novanto Di DPR RI, Masih Menjadi Rebutan Kader Golkar
Bupati Suyatno Canangkan 2021 Rohil Kabupaten Adiwiyata
Bupati Inhil HM. Wardan Harapkan Pembangunan Desa Berjalan Maksimal