PILIHAN
Pemko Pekanbaru Diminta Waspada Jaringan LGBT di Sosmed

BUALBUAL.com, Majlis Ulama Indonesia (MUI) Riau meminta Pemko Pekanbaru untuk selalu waspada terhadap jaringan LGBT melalui Sosial Media (Sosmed). Desakan ini muncul setelah terbongkarnya kelompok yang diduga LGBT bernaung di bawah lembaga sosial bernama OPSI (Organisasi Perubahan Sosial Indonesia). Petugas keamanan sudah melakukan penggerebekan organisasi yang berada di Jalan Uka, Pekanbaru, pekan ini.
Ketua MUI Riau, Nazir Karim mengatakan pihaknya sudah mengkomunikasikan masalah ini ke MUI Kota Pekanbaru, agar segera duduk bersama dengan Pemko Pekanbaru, terutama mewaspadai pergerakan kelompok tersebut melalui Sosmed.
"Dalam situasi seperti ini semuanya harus diwaspadai. Jangan sampai mereka (kelompok diduga LGBT) muncul dan kembali membuat masyarakat resah dengan keberadaan mereka," kata Nazir Karim kepada bertuahpos.com, Sabtu, 19 Januari 2019 di Pekanbaru.
Dia menambahkan apa yang sudah dikhawatirkan MUI selama ini ternyata terjadi. Meskipun OPSI masih sebatas diduga terlibat dalam kelompok LGBT di Pekanbaru. Namun menurut dia, Pemko Pekanbaru bisa dikatakan kecolongan, sehingga kelompok ini bahkan sudah memasang plang nama organisasi di depan sekretariatnya di Jalan Uka, Pekanbaru.
"Kami sangat mendesak dan meminta kepada Pemko Pekanbaru untuk lebih cepat memantau dan mengambil tindakan tegas terhadap pergerakan kelompok ini melalui sosial media. Jika tidak masalah serupa atau mungkin lebih parah akan terjadi kembali," ujar mantan Rektor UIN Suska Riau ini.
Sumber: bertuahpos.com
Berita Lainnya
Viral Ada 'Desa Hantu' Bisa Sedot Dana Desa Hingga Rp 900 Juta
Ketua DPRD Inhil: Selamat Pak Jokowi dan Ma'ruf Amin, Terimakasih TNI dan Polri
Komandan AS: Beijing Bangun Tujuh Pangkalan Militer di Laut China Selatan
Peminat Tes Masuk Perguruan Tinggi Timur Tengah Meningkat
Dalam Acara syukuran Ulang Tahun Ketua Umum LPKRI B.A.I Di sini ada pesan nya
Begini Penjelasan Polisi, Terkait Penahanan Kades Pedekik Bengkalis
Polsek Kampar Kiri Bekuk Pelaku Pengelapan Vario 'Motor Teman Terjual'
Usai Aksi 22 Mei, Pasar Perdagangan Indonesia Anjlok
Masih Terkendala Teknis, Pemkab Inhil Belum Bisa gunakan Gedung Unisi
Parah!Cabuli Pelajar Dibawah Umur,Pria Ini Ditangkap