PILIHAN
Selalu Mengelak, PT Puspandari Karya Terancam Dipolisikan
20 Oktober 2025
D'Sayur TPI Cabang Ke 3,Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal
20 Oktober 2025
Gubernur Ansar Turuti Permintaan Geber Kepri
07 Oktober 2025
HM. Wardan: Tak Hanya Buahnya, Sabut Kelapa Inhil Akan Bernilai Ekonomis

BUALBUAL.com - Dalam upaya memanfaatkan potensi dan meningkatkan nilai ekonomis produk turunan kelapa berupa sabut, Bupati Indragiri Hilir HM Wardan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Rekadaya Multi Adiprima, Jum'at (21/6/2019).
Kegiatan penandatangan MoU yang dilaksanakan di Hotel Sultan, Jakarta ini dihadiri juga Sekretaris Daerah Inhil H Said Syarifuddin, Asisten 1 Darussalam, Asisten 2 Afrizal, Kepala Badan Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Inhil, H Helmi D, dan beberapa kepala dan pejabat instansi terkait lainnya.
Sedangkan dari pihak PT Rekadaya Multi Adiprima dihadiri langsung Presiden Direktur PT Rekadaya Multi Multi Adiprima Bapak Farri Aditya.
"Penandatangan Mou ini merupakan tindaklanjut dari pertemuan beberapa waktu lalu dan setelah perusahan ini melakukan peninjauan dan melihat langsung potensi sabut di Inhil yang sangat besar, " ujar Wardan kepada media, ternasuk riauterkinicom, usai penandatanganan MoU tersebut.
Kedepannya, saat perusahaan ini sudah beroperasi di Inhil, maka membutuhkan bahan baku sabut kelapa sebanyak 100 ton.
"Dengan beroperasi perusahaan ini, maka sabut kelapa yang selama ini terbuang dan tidak memiliki nilak ekonomis, maka akan ditambah oleh perusahaan pengolah sabut ini. Sehingga sabut akan memiliki nilai ekonomis bagi petani kelapa, " sebutnya.
Dikatakan lebih lanjut, ini merupakan upaya Pemkab Inhil produk turunan kelapa berupa sabut kelapa memiliki nilai jual dan ekonomis produk turunan kelapa dalam hal ini sabut.
Diharapkan, upaya ini dapat membantu bagi meningkat dan memiliki nilai jual tinggi dari produk turunan kelapa ini.
"Apalagi, saat ini sudah terbentuk Badan Usaha Milik Desa (BumDes) di 197 desa di Inhil. Nanti potensi kelapa lainnya ini juga akan ditampung dan juga diolah oleh badan usaha ini," imbuhnya.
Sedangkan Presiden Direktur PT Rekadaya Multi Multi Adiprima Bapak Farri Aditya menyatakan, mereka tertarik berinvestasi dalam pembelian dan pengolahan sabut kelapa di Kabupaten Inhil yang sangat besar dan dapat memenuhi pasokan bahan baku yang dibutuhkan perusahaan mereka.(*)
Berita Lainnya
Suparman Pindah ke lain Hati Isu Menguat, Ketua Golkar Riau Angkat Bicara
Bupati HM. Wardan Shoting Video Tagline Persiapan 'Mari Sukseskan Festival Kelapa Internasional'
DED Dibiayai Provinsi, Pembangunan Fly Over Panam Pekanbaru Diharapkan Pakai APBN
Polres Inhil Tangkap 3 Pelaku Narkoba, Dua Diantaranya Pasangan Suami Istri
LE Teken Kontrak Politik Dari APBP Prov 1 Desa 1 Miliar Jika Tak Terwujud Saya Siap Mundur
Jalan Sudirman Macet Total, Mahasiswa Demo di Kantor Gubernur Riau
Fakultas Hukum Universitas Lancang Kuning Riau, Kembali Raih Akreditasi A
Wakil Bupati Bengkalis Tersangka Korupsi Pengadaan dan Pengerjaan Pipa Transmisi di Inhil 'Polda Riau Membantah'
Jaksa Eksekusi Direktur CV PMR, Korupsi Alkes RSUD Arifin Achmad
Lei Jun: Negara Indonesia Adalah Pasar Inti Smartphone Xiaomi
Birahi Memucak, Suratman Nekat Masuk Rumah Tetangga Tanpa Izin
Ternyata Bupati Bengkalis Diperiksa KPK, Tapi Anak Buah Sebut Acara Di Pekanbaru