PILIHAN
Klarifikasi BNNP Riau Terkait Video Viral Adu Mulut Satpol PP dan Pejabat BNN

BUALBUAL.com - Beredarnya video yang sempat viral di masyarakat tentang adu mulut antara Satpol PP dan Pejabat BNN, BNN Provinsi Riau akan mengklarifikasi dan meluruskan mengenai isu tersebut.
Sejak periode Januari hingga Agustus 2019, BNN Provinsi Riau dan jajaran telah berhasil mengungkap 41 Berkas JARINGAN Narkotika dengan hasil 80 Kg Shabu, 55 rb butir Pil Ekstasi dan 10 Kg Ganja yang berhasil di ungkap di wilayah hukum provinsi riau.
Berbeda dengan tindak pidana kriminal lain , Tindak pidana narkotika adalah kejahatan luar biasa yang memerlukan teknik khusus serta keuletan dari petugas untuk dapat keberhasilan melaksanakan pengungkapan kasus. Teknik semacam undercover (penyamaran) dan Controlled Delivery (penggiringan) lazim di gunakan oleh BNN dalam mengungkap jaringan Narkotika.
[caption id="attachment_57816" align="alignnone" width="300"]
Klarifikasi BNNP Riau Terkait Video Viral Adu Mulut Satpol PP dan Pejabat BNNji[/caption]
Hasil pengembangan dari laporan informasi dari masyarakat ,Pada hari Jum’at dinihari bidang pemberantasan BNNP Riau sedang melakukan giat undercover (penyamaran) di sekitar lokasi kejadian. Penggiringan dan pengintaian terhadap target sudah dilakukan sejak berhari-hari oleh BNNP Riau. Persiapan dan Pengerahan anggota untuk pelaksanaan penyergapan sudah disiapkan di sekitar TKP sekitar PUB dn KTV Dragon Jl. kuantan
Pada saat tersebut sekira pukul 01.00, tiba-tiba ada Razia yang dilaksanakan oleh satpol PP Kota Pekanbaru di Lokasi Diskotik tersebut, sehingga target operasi yang sudah di giring (controlled delivery) curiga dan langsung membatalkan transaksi yang sudah dijadwalkan untuk di sergap oleh Bidang Pemberantasan BNNP Riau
Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Riau Kombes Iwan Eka Putra, SIK kemudian segera menanyakan tentang giat Razia tersebut kepada Pihak Satpol PP. Tensi pun sedikit memanas tapi masalah yang terjadi hanya masalah miskomunikasi dan sudah diselesaikan dengan baik.
Terkait Video yang viral tersebut dan sampai menghebohkan masyarakat, BNN Provinsi Riau meminta maaf sebesar-besarnya. Sudah berhari-hari Bidang pemberantasan memantapkan persiapan transaksi untuk dilakukan penyergapan yang akan dilaksanakan malam itu, tinggal selangkah lagi bisa mengungkap jaringan nakoba tetapi tiba tiba pupus akibat adanya razia tersebut. Kekecewaan yang dirasa oleh para petugas BNN yang secara manusiawi wajar terjadi sehingga bisa menyulut emosi.
BNN Provinsi Riau mengajak kepada masyarakat untuk tidak terpancing dengan berita –berita yang belum diklarifikasi yang berujung kepada Hoax / penyebaran berita tidak benar. Masalah yang terjadi hanya masalah miskomunikasi dan sudah diselesaikan dengan baik.
Oleh karena itu, BNN Provinsi Riau mengundang teman-teman pers untuk menghadiri Press Conference dalam rangka menjelaskan duduk perkara sebenarnya dan meluruskan isu yang beredar di masyarakat pada hari Sabtu, tanggal 24 Agustus 2019 Pukul 16.00 bertempat di Aula BNN Provinsi Riau Jl. Pepaya no. 65 - Pekanbaru. ***(BNN RIAU)

Berita Lainnya
Uang Rp 8 Miliar Dalam Pecahan Rp 50.000 dan Rp 20.000, Dugaan Suap Anggota DPR, di Sita KPK
Dengan Tuduhan Pencemaran Nama Baik Dan Konflik Sara 'Immanuel Dilaporkan ke Polisi'
WNA Cina Ditetapkan Tersangka Kasus Langgar Keimigrasian
Mengerikan IRT di Selatpanjang Riau Tewas Ditebas
Syamsuar Minta Perusahaan Bantu APD untuk Tim Medis yang Tangani Pasien Covid-19
Mengapung di Laut, Tim Sar Temukan Satu Korban Kapal Karam Tujuan Bengkalis - Malaysia
Warga Gorontalo Panik, Air Laut Naik 2 Meter Luber ke Daratan
Mendekati Hari Pencoblosan, Dandim 0314/Inhil Tekankan Anggotanya Untuk Tetap Menjaga Netralitas
Begini Kronologi Penembakan Ruang Kerja DPR
Sampena HUT Bhayangkara Ke-72,Bid Dokkes Polda Riau Gelar Khitanan Massal Gratis di Jalan Kartini Pekanbaru
Diterkam Harimau Satu Orang Karyawan PT. THIP Kec Pelangiran Meningal Dunia
Wakil Bupati H.Said Hasyim Resmi Menutupi Kegiatan 'SAKIP' Pemda Meranti 2019