PILIHAN
UAS Batal Terbang Gara-gara Asap, Begini Sindirannya untuk Pembakar Lahan

BUALBUAL.com - Pekatnya kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) menyebabkan berbagai permasalahan. Salah satunya adalah penerbangan pesawat komersil yang mengalami batal terbang.
Hal ini tentunya sangat merugikan masyarakat yang memang harus menggunakan transportasi udara ini untuk bepergian jauh. Salah satu orang yang terkena imbas gagal terbang gara-gara asap adalah Ustadz Abdul Somad.
Pria yang akrab disapa UAS ini harus membatalkan tausiahnya di Anambas Kepulauan Riau karena pesawat tak bisa terbang.
Melalui postingan instagramnya, UAS menyampaikan bahwa dirinya batal terbang dari Batam ke Pulau Anambas karena jarak pandang di Bandara Letung Anambas yang sangat terbatas.
"Batal terbang dari Batam ke Anambas karena jarak pandang di Letung," tulisnya.
Ustaz sejuta views ini juga menuliskan pelajaran yang bisa diketik dari peristiwa ini.
"Pelajaran, tahun depan bulan-bulan segini jadwal tausyiah yang bisa ditempuh sepeda motor aja," tulisnya lagi.
Bahkan dalam postingannya, UAS sempat menyindir para pembakar lahan untuk memberikan jadwal kapan dilakukan pembakaran lahan.
"Konkritnya, semoga para pembakar hutan ngasi jadwal pembakaran hutan," tutup UAS dalam postingannya.
Tak pelak hal ini memancing komentar para warganet. Mereka (warganet,red) rata-rata tertawa dan mendoakan agar para pembakar hutan memberikan jadwal pembakaran hutan.
Seperti yang dituliskan @megawati_wahyudi "semoga para pembakar hutan ngasih jadwal pembakaran hutan. Ustadz bisa aja"
Sampai berita diturunkan, postingan UAS ini sudah disukai 104.910 dan dikomentari netizen sebanyak 1.651 komentar.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
Ketua MUI Riau : Terimakasih TNI-Polri Rasa Aman Ini
Kodim 0314/Inhil Gelar Karya Bhakti Dalam Rangka HUT Kodam I.BB Ke -69
Sebanyak 228 ASN Akan Pensiun, Pemkab Inhil Taja Sosialisasi Layanan Klaim Otomatis
Hanya Gara-Gara Kebab, Seorang Istri Ceraikan Suaminya
Jelang Pilkada DKI Anies Baswedan: Singgung Ahok Jakarta Berhak Punya Pemimpin Manusiawi
Satu Korban Hilang Belum Ditemukan 'Kapal Semen Tenggelam di Bengkalis'
Korban Puting Beliung Desa Pelanduk Mendapatkan Bantaun Dari Pemkab Inhil
Masyarakat Ramai ke Jakarta Jelang Aksi 22 Mei, Tidak Ada Pemeriksaan Khusus di Bandara SSK II Pekanbaru
Pemprov Riau Siap Ladeni Hariyadi, Terkait Perkara Skor Seleksi Sekdaprov akan Dibawa ke PTUN
Kasat Reskrim Polres Inhil Himbau Masyarakat Agar Jangan Percaya Dengan Modus Penipuan yang Mengatasnamakan Pimpinan Kepolisian
Tidak Ada Itikat Baik, Komisi III Rekom Ops Aryaduta Pekanbaru Tutup
Muchlis Korban Tenggelam Karena Tersengat Kabel Listrik di Sungai Kampar Sudah Ditemukan