PILIHAN
Jalan Jadi Makin Macet, Parkir Liar di Samping Mal SKA Marak Lagi
BUALBUAL.com - Pada akhir pekan dan liburan, Jalan Tuanku Tambusai kembali macet. Selain karena meningkatnya volume kendaraan yang melintas, penyebab kemacetan lainnya adalah roda dua yang parkir di samping Mall SKA.
Parikr liar di samping Mal SKA Pekanbaru semakin meresahkan masyarakat. Terlebih ketika hari libur seperti akhir pekan saat ini, banyak kendaraan parkir yang menyebabkan arus lalu lintas terganggu.
"Dari dulu parkir di situ selalu membuat macet, dari Jalan Nangka Mall Living World Pekanbaru hingga Jalan Tuanku Tambusai ditempat parkir sembarangan itu," cakap Ika, salah seorang warga Panam.
Kondisi ini diperparah gerobak milik Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di pinggi jalan. Termasuk juga kadang mobil taksi online mobil diparkir di tepi jalan.
"Mobil juga ikut parkir di samping jalan, mobil yang keluar masuk dari Mall SKA juga ramai, ditambah parkir motor berlapis-lapis di pinggir jalan, ya macet lah jalan setiap hari kalau begini," tegasnya.
Ia berharap Dishub Pekanbaru terjun langsung untuk memantau parkir liar yang sembarangan tersebut dan memberikan efek jera. Termasuk kepada juru parkirnya.
"Ya harus ada tindakan dari Dishub. Kalau tidak ada tindakan ya begini terus lah macet setiap hari," cakapnya.
Sumber: cakaplah
Berita Lainnya
#8 Nama Warisan Budaya Melayu Riau Lolos Sertifikasi WBTB Indonesia
H Zaini Awang Kembali Pimpin FPK Inhil Periode 2019-2024
Karhutla Kembali Marak di Riau, Titik Api Meningkat
Danlanud RsN Pekanbaru Siap Turunkan Personel dan Alutsista ke Natuna
Korupsi Pembangunan Tugu Anti Korupsi,Kejati Riau Tahan 3 Tersangka baru
Kapolres Inhil Berjibaku Padamkan Api pada Lahan Masyarakat
Kursi Kepemimpinan Kosong, Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Rokan Hulu Demo Kemendagri
Pidato Terakhir Suparman: Kalau Ada Waktu Silakan Jenguk Saya Di Penjara
TP-PKK Kab Inhil kembali mencetak prestasi membanggakan. Tiga orang pengurus TP-PKK Inhil menerima penghargaan Adhi Bhakti tahun 2017
Akibat Kesal Pada Suami, Seorang Ibu Bunuh Anak Yang Baru Berumur 1 Tahun
Permainan Tradisonal Rakyat Kab Rokan Hilir-Riau
Bahas Kecurangan Pemilu, 1.000 Ulama Hadiri Ijtima Ulama III