Covid-19
Tim Jemput Balik ke RS, Pasien Corona di Jambi Nekat Pulang ke Rumah

BUALBUAL.com - Pasien 01 positif virus corona (Covid-19) di Jambimemutuskan pulang ke rumah. Padahal dalam dua kali uji swab, pasien tersebut belum menunjukkan hasil negatif Covid-19.
Juru bicara penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah mengatakan pasien 01 asal Kabupaten Tebo itu pulang ke rumah pada Selasa (7/4) siang.
"Menurut direktur Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi, pasien 01 memang betul pulang ke rumah," ujar Johansyah.
Kepulangan pasien 01 positif Covid-19 itu atas permintaan pihak keluarga. Alasannya berdasarkan keterangan dokter, pasien 01 menunjukkan kondisi klinis yang bagus.
"Pihak keluarga berjanji kepada pihak rumah sakit akan melakukan isolasi mandiri di rumah," katanya.
Johansyah mengatakan informasi kepulangan pasien diperoleh setelah mengkonfirmasikan pihak rumah sakit. Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi langsung mengambil langkah menjemput pasien 01 untuk kembali diisolasi di RS Raden Mattaher Jambi.
Menurutnya, keberadaan pasien positif Covid-19 di rumah bisa membahayakan orang lain. "Malam ini kami jemput kembali pasien dari rumahnya, mengingat akan membahayakan orang lain," ujar Johansyah.
Johansyah menyampaikan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi menyayangkan keputusan pihak RS Raden Mattaher yang mengizinkan pasien 01 positif Covid-19. "Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi tadi mengaku kecewa dengan keputusan pihak rumah sakit," ujarnya.
Padahal saat ini Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi, kata Johansyah, sedang menunggu hasil uji swab ketiga pasien 01. Sebab dari dua kali uji swab yang dilakukan kepada pasien 01, masih menunjukkan hasil positif Covid-19.
"Uji swab ketiga masih belum keluar hasilnya," ujarnya.
Saat ini jumlah pasien yang positif terinfeksi virus corona (Covid-19) di Indonesia per 7 April 2020 bertambah menjadi 2.738 orang. Dari jumlah itu, 221 orang di antaranya meninggal dunia dan 204 pasien dinyatakan sembuh.
Juru Bicara pemerintah khusus penanganan virus corona Achmad Yurianto mengumumkan ada penambahan 247 kasus dibandingkan hari sebelumnya.
"Kita dapatkan penambahan kasus baru confirmed berdasarkan pemeriksaan PCR sebanyak 247 orang, sehingga total kasus menjadi 2.738 orang," ujar Yuri saat konferensi pers yang disiarkan langsung dari gedung BNPB, Jakarta, Selasa (7/4).
Berita Lainnya
Pj Bupati Inhil Herman Buka Jambore Kader PKK Tingkat Kecamatan Kemuning 2024
Jadi Mitra KASN, KPK Bilang ASN Tidak Netral jadi Sorotan, Sanksinya Tegas
Wabup Tubaba Hadiri Deklarasi Komitmen Kepala Daerah se-Provinsi Lampung
Gubernur Ansar Hadiri Penandatanganan Guru PTK Non ASN se-Kota Batam
High Level Meeting Tim Pengendali Inflasi, Bengkalis Siap Stabilkan Kebutuhan Pokok
Gubernur Ansar Berdiskusi dengan Jajaran Pengurus LAM Kepri
Kajari Tulang Bawang Pantau Ketersediaan Obat - obatan Dibeberapa Apotik
Sebanyak 365 Warga Binaan Lapas Tanjungpinang Diberikan Vaksinasi Covid-19
Gubri Ucapkan Terima Kasih Dukungan KRI Semarang-594 Bantu Oksigen
Wabup Inhil Sampaikan Belasungkawa Atas Wafatnya Kepala UPTD Dukpencapil Tempuling
Kornelia Umar Resmi Jabat Ketua Perwosi Tulang Bawang Barat 2020-2024
Wabup H Syamsuddin Uti Hadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadir Al-Jailani, Harapkan Keberkahan