Ribka Tjiptaning Kritik Iuran BPJS Naik: Pemerintah Sensitif Deh
BUALBUAL.com - Anggota Komisi IX Fraksi PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning Proletariyati menyoroti naiknya iuran BPJS di tengah pandemi Covid-19. Dia tidak setuju kenaikan iuran tersebut yang justru mempersulit rakyat. Padahal, keputusan Mahkamah Agung (MA) telah membatalkan naiknya iuran BPJS.
"Jelas tidak setuju baik sebagai pribadi, sebagai fraksi PDIP, maupun sebagai Komisi IX. Itu kan sudah melalui tahapan rapat berkali-kali, yang melibatkan rapat gabungan, bahkan pernah dipimpin oleh ketua DPR Mbak Puan, semua menolak kenaikan BPJS dan diserahkan ke pemerintah, juga keputusan MA juga menolak kenaikan BPJS," kata Ribka, Kamis (14/5).
Dia menegaskan, rakyat sangat terjepit pada situasi corona sekarang. Apalagi yang di PHK, tidak bisa bayar kontrakan rumah dan punya anak yang mau sekolah. Menurutnya, pemerintah harus peka terhadap rakyat.
"Pemerintah sensitif deh. Ini sebetulnya tinggal mengeksekusi hasil keputusan MA saja. Kenapa harus naik? Kalau perlu tidak dinaikkan, bahkan dibebaskan, seperti pajak dibebaskan, bensin untuk ojol aja bisa 50 persen sampai 30 persen," ucapnya.
Ribka heran BPJS malah naik di tengah rakyat yang kesulitan. Dia bilang, lama-lama orang bisa tidak membayar BPJS. Keputusan pemerintah dia harap bisa diulang dan dikaji kembali.
"Harapan saya sebagai wakil rakyat, saya mendengar keluhan rakyat, mengeluh kontrakan rumah, mengeluh pekerjaan. Ini supaya dibatalkan kenaikan BPJS," pungkasnya.
Berita Lainnya
Komisi D DPRD Riau Ingatkan PLN Jangan Ada Pemadaman Lampu Selama Ramadhan Dibumi Lancang Kuning
DPRD Bintan Gelar Paripurna, Ini yang Dibahas
H Sumardi: Melalui Musda KBB Inhil ke-2 Banjar Berkiprah Untuk Daerah, Bergerak Menjemput Dunia
DPRD Minta Menteri Tak Main-main, Pemilihan Rektor Unri Gagal Terus
Besok 65 Anggota DPRD Riau Dilantik
Kabar Duka, Anggota Komisi C DPRD Riau Wafat di Bandung
Ketua DPRD Riau, YB Datin Hj. Septina Primawati, Kualitas Pendidikan Tetap Harus Maju
Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Noviwaldi Jusman Silaturrahmi dengan FWL-R
Jalani Tes di BNN Pusat, Anggota DPRD Padang Pariaman Yang Terlibat Kasus Narkoba
Anggota DPRD Sebut Kasus Covid-19 Bertambah, Pintu Masuk Pekanbaru Harus Diperketat
Dani M Nursalam Melenggang Menuju Kursi DPRD Riau, Tembus Angka 25.000 Suara
Abdul Wahid Pinta Kementrian Agraria Selesaikan Persoalan Pendataan status Tanah Ulayat di Kab Kampar