Anak NKRI Desak DPR Memberhentikan Presiden, Selain Tolak RUU HIP
BUALBUAL.com - Dalam pertemuan dengan Wakil Ketua DPR Aziz Syamsuddin dan Sufmi Dasco perwakilan massa Aliansi Nasional Anti Komunis (Anak NKRI) yang menggelar demonstrasi menolak RUU HIP, juga mendesak DPR agar mendorong MK untuk melakukan sidang pemberhentian presiden jika memberikan peluang kepada pihak lain untuk mengubah Pancasila.
Pernyataan meminta memberhentikan Presiden Joko Widodo itu disampaikan dalam 8 poin tuntutan Anak NKRI yang diserahkan langsung kepada kedua pimpinan DPR tersebut di ruangan Rapat Nusantara III DPR RI.
Tuntutan untuk menurunkan Presiden Jokowi apabila presiden terbukti memberi peluang untuk mengubah Pancasila dan bekerja sama dengan Partai Komunis itu ditulis kan pada poin ke-6 yang berbunyi;
"Mendesak DPR agar sesuai Undang-Undang 1945 mendorong MK melakukan sidang pemberhentian presiden dan MPR segera menggelar Sidang Istimewa apabila Presiden Joko Widodo memberi peluang atau akan mengubah Pancasila menjadi Trisila dan Ekasila serta membangun kerja sama dengan Partai Komunis China," bunyi poin ke-6 dalam surat resmi Anak NKRI tersebut.
Sedangkan pada poin pertama tuntutan ditegaskan, agar seluruh Fraksi DPR menghentikan pembahasan RUU HIP tersebut.
"Menolak RUU HIP dan mendesak pimpinan dan seluruh fraksi-fraksi di DPR RI menghentikan pembahasannya menjadi UU, serta mendesak Pimpinan DPR RI mengeluarkan RUU HIP dari Prolegnas," bunyi poin pertama.
Sementara Wakil Ketua DPR Aziz Syamsuddin, terkait poin tuntutan Anak NKRI itu. Mengatakan tetap akan menerima dan menampung tuntutan yang diserahkan perwakilan massa kepada DPR layaknya sebagai aspirasi rakyat.
"Terkait tuntutan ini, kami selaku pimpinan DPR menerimanya sebagai aspirasi rakyat yang disampaikan kepada wakil rakyatnya," tegas Aziz.
Berita Lainnya
Jokowi Akui Ingin Temui Prabowo, tapi Belum Berbalas
Ternyata! PA 212 Tak Restui Pertemuan Prabowo-Jokowi
Hoaks! Kabar Habib Rizieq Shihab Meninggal di Sel karena Covid-19
Amien Rais: Jokowi Bakal Jadi Presiden Bebek Lumpuh Usai Pilpres 2019
Sejumlah Pengusaha di Tanjungpinang Kepri Bentuk Relawan Covid-19
Eka Octaviyani Belum Terbukti Lakukan Penghinaan, Relawan Jokowi Akan Laoporkan Balik Mahasiswa UIR
Komunitas Milenial Diajak Dukung Jokowi-Ma'ruf
Berkali-kali Mengkritik Di Ruang Publik, Pengamat 'Tegaskan JK Tak Dukung Jokowi'
Merasa Hukum Tidak Adil, Habib Bahar Sebut Ini tak Lepas Dari Peran Jokowi 'Tunggu Saya Keluar'
DPD Golkar Tanjungpinang, Dukung Ansar Ahmad Bertarung di Pilkada Kepri 2020
Survei MRKI: Di Indonesia Timur, Prabowo Menang Tipis atas Jokowi
Benarkah! Ma'ruf Klaim Tak Ada Kriminalisasi Ulama saat Jokowi Jadi Presiden